Tim Editor
ERA.id - Bagi suku Makassar tak ada sapaan kakek, sebab suku Makassar memanggil kakeknya dengan sebutan nenek atau nene'. Uniknya, nama nene' jika dilafalkan langsung, mirip dengan kata nenek.
Hal itu diakui Ikhlas, seorang perantau dari Makassar yang kini menetap di Surabaya. Semasa kakeknya hidup, ia memanggil kakeknya dengan sapaan nene'.
"Iya, saya panggil beliau nene'," ujarnya.
Awalnya ia memang merasa ada yang aneh, kok kakeknya dipanggil nenek? teman-teman Ikhlas pun kerap bertanya padanya, bahwa "kakekmu kan lelaki, kenapa dipanggil nenek?"
Lama-lama ia baru sadar bahwa itu adalah panggilan suku Makassar, sebab bagi suku Makassar, tak ada dikenal nama kakek, yang ada nene'. Ada penekanan di akhir kata, yang membuat orang mendengarnya, kata itu berakhiran k.
"Betapa hebatnya identitas dan bahasa adat di Nusantara, ya. Beragam. Bahasa Indonesia muncul belakangan dan memudahkan kita berkomunikasi antara satu dengan yang lain."
Untuk lebih jelasnya, berikut sapaan orang Makassar dalam silsilah keluarganya.
- Kakek: Dato' / Nene'
- Nenek: Nene'
- Bapak: Bapa' (Tetta u/ keturunan Karaeng)
- Ibu: Amma'
- Paman: Purina
- Tante: Tanta (Kaeng u/ keturunan Karaeng)
- Kakak: Kaka' / Daeng
- Adek: Andi'
- Sepupu 1X: Sampu Sikali / Cikali
- Sepupu 2X: Sampu Pinruang / Pindu'
- Sepupu 3X: Sampu Pintallung / Pinta'
- Kerabat: Bija
- Saudara: Sa'ri' Battang
- Kemenakan: Kamanakang
- Anak: Ana'
- Cucu: Cucu
- Cicit: Cucu Kulantu'
- Piut: Cucu Pala' Bangkeng
- Anak Tiri: Anak Ao
- Anak Sambung: Anak Parauang
