Sekolah Di Usia Dini

| 11 Jul 2018 12:55
Sekolah Di Usia Dini
Jakarta, era.id - Jika dahulu anak-anak terbiasa menikmati kehidupan bermain secara bebas sebelum masuk pendidikan formal, kini banyak orang tua yang malah berlomba mendaftarkan anaknya untuk mengenyam bangku pra-sekolah.

Padahal, permasalahan terkait kondisi lembaga pendidikan anak usia dini di Indonesia menjadi perhatian sejumlah pihak. Pada 2017, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mencatat, sekitar 87 persen guru PAUD di Jabodetabek rentan melakukan kekerasan yang bersifat verbal dan psikis. 

"Kita riset di 100 PAUD di Jabodetabek. Delapan puluh tujuh persen guru rentan melakukan kekerasan pada anak," kata Wakil Ketua KPAI, Susanto, seperti dikutip laman kpai.go.id.

Menurut pakar pendidikan Amerika Neil Postman, mengatakan bahwa " Jangan kau cabut anakmu dari dunianya, karena kelak kau akan menemukan orang dewasa yang kekanak-kanakan". Jadi sekolahkan anak ketika anak sudah siap untuk bersekolah. Sisi emosi dan psikis pun bisa menjadi pertimbangan. Karena setiap anak memilik sifat yang berbeda, dan keistimewaan masing-masing.

Tags :