Menurut Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo, meski tidak duduk di posisi penting tim ini, partainya tetap berada dalam tim pemenangan.
"Ya itu pun sudah disampaikan, oleh beliau saya sendiri mendengar ketika ada di Kartanegara Pak Prabowo meminta Pak SBY jadi super mentor, tapi tidak dalam posisi sebagai ketua tim, enggak ya," kata Roy, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/8/2018).
Dia menambahkan, Partai Demokrat juga mesti menunggu Komandan Kogasma Agus Harimurti Yudhoyono pulang dari ibadah Hajinya untuk melaksanakan tugasnya dalam koalisi ini.
"Nanti sepulang dari ini, Mas AHY sedang melaksanakan ibadah haji sampai dengan awal September. Jadi Insya Allah nanti pulang dari itu mungkin akan ada tim, kita mungkin tidak dalam posisi yang sangat penting di dalam. Tapi kami tetap masuk dalam timnya," lanjutnya.
Tim pemenangan Prabowo-Sandiaga sedang digodok. Nama Djoko Santoso muncul menjadi ketua tim pemenangan ini. Roy menerangkan, Partai Demokrat pun tidak mempermasalahkan penunjukan ini.
"Insya Allah (mendukung) kalau sudah ditunjuk Djoko Santoso sebagai ketua tim pemenangan. Ya karena pengusung utama Gerindra jadi Demokrat sangat tahu posisi," jelasnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkap, struktur tim pemenangan bakal calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sudah selesai.
Muzani mengatakan, struktur itu akan disampaikan kepada pimpinan partai pengusung yakni Gerindra, PKS, PAN, dan Demokrat untuk mendapatkan persetujuan.
"Sebagai sebuah rancangan sudah selesai dan akan kami sampaikan kepada partai pengusung untuk dilakukan pembahasan dan persetujuan," kata Muzani, di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, Senin (13/8/2018).