Setelah Diprotes Warganet Karena Pakai Foto Tanpa Cantumkan Sumber, Ridwan Kamil Minta Maaf

| 23 Mar 2023 12:37
Setelah Diprotes Warganet Karena Pakai Foto Tanpa Cantumkan Sumber, Ridwan Kamil Minta Maaf
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil. (Antara)

ERA.id - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil diprotes warganet karena menggunakan foto tanpa memberikan keterangan sumber yang diunggah dengan maksud mengabarkan aktivitas perbaikan jalan di Jawa Barat.

Diketahui, dua foto proyek perbaikan yang diunggah di akun instagram Ridwan Kamil itu pernah diunggah oleh akun penyedia jasa pengaspalan @SolusiBeton pada 2019.

Atas dasar itu, Ridwan Kamil meminta maaf karena ada kesalahan penggunaan foto tanpa mencantumkan sumber. Berbeda dengan unggahan sebelumnya, kali ini Ridwan Kamil mengunggah aktivitas perbaikan jalan melalui video pesawat tanpa awak atau drone berdurasi 43 detik.

"Mohon maaf atas penggunaan foto perbaikan jalan kemarin, ada kesalahan dalam penggunaan foto sebagai illustrasi tanpa mencantumkan sumber. Berikut adalah video proses perbaikan jalan yang semestinya," begitu cuitan Ridwan Kamil pada Kamis (23/3/2023).

Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono mengungkapkan, pihaknya saat ini sedang memperbaiki jalan di perbatasan Bandung dan Garut sepanjang 11,7 kilometer.

Progres pengerjaannya saat ini mencapai 35 persen dan ditargetkan selesai H- 10 lebaran 2023. Pengerjaan itu meliputi perbaikan fondasi jalan agar dapat digunakan oleh pemudik.

"Lingkup pekerjaan kita itu pertama adalah perbaikan fondasi jalan, kenapa harus diperbaiki? Karena memang ruas jalan itu sudah lewat dari umur teknis. Progres kita itu 35 persen itu di H-10 itu sudah selesai," kata Bambang.

Apabila pengerjaan itu selesai, DBMPR akan melanjutkan proses pengerjaan hotmix jalan pada H+ 10 lebaran. Sehingga, nantinya kondisi jalan akan sesuai dengan yang diunggah oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

"H+ 10 lebaran baru kita lanjutkan lagi pekerjaan kita dengan hotmix atau kita lapis ulang dengan pengerasan aspal beton. Jadi H+ 10 baru kita kebut," tutupnya.

Unggahan Ridwan Kamil soal aktivitas perbaikan jalan yang diprotes warganet (Twitter)

Rekomendasi