7 Cendekiawan Muslim yang Berpengaruh di Dunia hingga Saat Ini

| 31 Mar 2023 20:10
7 Cendekiawan Muslim yang Berpengaruh di Dunia hingga Saat Ini
Patung Ibnu Sina. (Foto: fouman.com)

ERA.id - Ada banyak cendekiawan muslim yang berpengaruh di dunia, sayangnya banyak orang yang kurang mengenal nama-nama tersebut karena terlalu fokus pada ilmuan dari Barat. Beberapa cendekiawan muslim bahkan diberi julukan ala Barat.

Para cendekiawan muslim ini telah menemukan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi kehidupan manusia. Tidak hanya pada zaman dahulu, tetapi digunakan hingga saat ini. Berikut ini beberapa nama cendekiawan muslim yang perannya besar terhadap kehidupan dunia, dirangkum Era.id dari berbagai sumber.

Daftar Cendekiawan Muslim Cendekiawan Muslim yang Berpengaruh di Dunia

·         Khawarizmi

Tidak terlalu banyak informasi yang bisa diketahui dari dia. Nama lengkapnya adalah Abu Abdullah Mohammad Ibn Musa al-Khawarizmi. Dia lahir di Khwarezmia, selatan Laut Aral, tetapi tanggal kelahirannya belum diketahui secara pasti. Diperkirakan, Khawarizmi meninggal tahun 840.

Khawarizmi merupakan ahli matematika, astronomi, dan geografi. Dia adalah salah satu matematikawan terhebat sepanjang sejarah manusia karena telah menemukan beberapa cabang dan konsep dasar matematika.

Salah satu karyanya yang luar biasa adalah aljabar. Dia tidak hanya memprakarsai subjek dalam bentuk yang sistematis, tetapi juga mengembangkannya hingga memberikan solusi analitis persamaan linier dan kuadrat. Dia disebut sebagai pendiri atau penemu aljabar. Nama aljabar berasal dari bukunya yang berjudul Al-Jabr wa-al-Muqabilah.

Tak hanya itu, aritmatika Khawarizmi menyatukan pengetahuan yang berasal Yunani dan Hindu. Hal tersebut berkontribusi besar terhadap matematika dan sains. Dia juga menjelaskan penggunaan nol, angka penting fundamental yang dikembangkan oleh orang Arab.

·         Al-Battani

Al-Battani menjadi salah satu cendekiawan besar bidang astronomi. Salah satu temuan besar Al-Battani bidang astronomi adalah penggunaan pengamatannya sebagai rujukan tentang terjadinya gerhana bulan dan matahari.

Selain ahli astronomi, Al-Battani juga punya peran yang besar dalam bidang matematika. Salah satu penemuan terbesarnya di bidang matematika adalah rumus persamaan trigonometri.

·         Ibnu Sina

Ilustrasi penemuan ilmu kedokteran (pexels)

Ibnu Sina disebut orang Barat dengan nama Avicenna. Dia lahir pada bulan Shafar 370 H atau Agustus 980 M. Ibnu Sina merupakan ilmuwan muslim yang punya kontribusi besar di bidang kedokteran dunia.

Ibnu Sina juga belajar bidang teologi dan matematika. Dia menjadi salah satu orang yang pertama kali menemukan cara pengobatan dengan menyuntikan obat ke tubuh pasien. Ibnu Sina adalah salah satu ilmuwan terbesar dan terpenting di dunia. Dia meninggal pada tahun 428 H atau 1037 M.

       ·         Jabir Ibn-Hayyan

Ibn-Hayyan adalah ilmuwan yang kerap disebut The father of modern chemitry. Dia merupakan ahli di bidang kimia, fisika, farmasi yang mengubah persepsi tentang berbagai fenomena alam yang pada masa itu dianggap sebagai hal yang tidak bisa diprediksi.

Beberapa penemuannya di bidang kimia menjadi dasar perkembangan ilmu kimia modern. Ibn-Hayyan juga telah mengaplikasikan pengetahuannya di bidang kimia dalam proses pembuatan logam dan besi. Dia lahir pada tahun 721 dan meninggal pada tahun 815.

Selain beberapa orang tersebut, masih banyak cendekiawan muslim yang punya peran besar terhadap kehidupan manusia. Berikut adalah beberapa di antaranya.

·         Al Asma'i

Bernama lengkapnya Abdul Malik bin Quraib Al Asma'I, lahir pada 122 H/740 M dan meninggal 213 H/828 M. Karya populer yang dilahirkan adalah berbagai kitab bidang zoologi, seperti Al Ibil, Al Farq, dan Al Khail.

·         Al Kindi

Nama lengkapnya adalah Abu Yusuf Ya'qub ibn Ishaq Al-Kindi. Dia lahir pada 188 H/804 M dan meninggal pada 260 H/874 M. Karya populernya adalah Risalah dar Tanjim, Ikhtiyarat al-Ayyam, dan Ilahyat-e-Aristu.

·         Ibnu Firnas

Pemilik nama lengkap Abbas Abu Al Qasim bin Firnas bin Wirdas Al Takurini ini lahir 194 H/810 M dan meninggal 274 H/888 M. Dia merupakan pelopor di bidang penerbangan.

Rekomendasi