Termasuk Bayi, 6 Penumpang Lion Air Berhasil Diidentifikasi

| 09 Nov 2018 21:08
Termasuk Bayi, 6 Penumpang Lion Air Berhasil Diidentifikasi
Kepala RS Polri Kramat Jati Kombes Musyafak . (Tasha/era.id)
Jakarta, era.id - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri kembali mengidentifikasi 6 penumpang pesawat Lion Air PK-LQP bernomor penerbangan JT 610 rute Jakarta-Pangkalpinang, yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (28/10) lalu. 

Keenam jenazah tersebut salah satunya merupakan penumpang yang masih bayi. Dia bernama Kyara Aurine Daniendra G, bayi perempuan usia 1 tahun 3 bulan yang teridentifikasi melalui medis dan sidik jari.

"Hasil sidang rekonsiliasi pada hari Jumat 9 November, ada enam penumpang yang berhasil diidentifikasi," kata Kepala RS Polri Kramat Jati Kombes Musyafak di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (9/11/2018).

Hingga saat ini total penumpang yang berhasil diidentifikasi mencapai 77 orang penumpang terdiri 57 laki-laki dan 20 perempuan. Saat ini, mayoritas jenazah disebut Musyafak memang teridentifikasi melalui DNA.

"77 jenazah yang teridentifikasi memang paling banyak dari DNA, mengingat body part yang berukuran kecil-kecil sehingga yang teridentifikasi lewat medis dan properti, gigi, dan sidik jari lebih sedikit," jelas Musyafak.

Enam penumpang yang berhasil diidentifikasi tersebut yakni: 

1. Muas Effendi, laki-laki usia 57 tahun teridentifikasi melalui DNA.

2. Murdiman, laki-laki usia 46 tahun teridentifikasi melalui DNA.

3. Ambo Malibone, laki-laki usia 36 tahun teridentifikasi melalui DNA.

4. Darwin Haryanto, laki-laki usia 51 tahun teridentifikasi melalui DNA.

5. Efendi Christanto, laki-laki usia 46 tahun teridentifikasi melalui DNA.

6. Kyara Aurine Daniendra G, bayi perempuan usia 1 tahun 3 bulan teridentifikasi melalui medis dan sidik jari.

(Infografis/era.id)

Rekomendasi