Menurut Mardani, paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandi justru hadir untuk dalam kontestasi Pilpres 2019 karena ingin membuat perbaikan dari pemerintahan saat ini.
"Ya jelas punya. Justru maju pilpres itu untuk membuat perbaikan dari yang sekarang. Perbaikan yang fundamental dan kokoh," katanya, saat dihubungi era.id, di Jakarta, Jumat (16/11/2018).
Mardani menjelaskan, saat ini koalisinya sudah memiliki kerangka kebijakan dan sedang dilakukan pendetailan anggaran dan alokasi sumber daya. Katanya, koalisi ini juga menerima masukan dari semua pihak untuk kerangka kebijakan ini.
"Termasuk resizing dan focusing kementerian dan lembaga," ucap politikus PKS ini.
Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyindir kubu paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, dengan menyebutnya tak punya program kampanye.
Baca Juga : Megawati Sebut Kubu Prabowo Nihil Program Kampanye
Hal itu disampaikan Megawati dalam sambutannya saat menutup kegiatan sekolah kader fungsional di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (15/11/2018).
"Kenapa pihak di sana tidak mengatakan program juga. Program saya ini. Kita belum pernah dengar apa yang mau dilakukan, mau menjalankan program seperti apa saya ndak tahu," kata Megawati dalam sambutannya di depan para kader PDI Perjuangan.
Mega juga heran melihat gaya kampanye Prabowo-Sandiaga yang sering copy paste. Bahkan slogan Donald Trump saat Pilpres Amerika Serikat 2014 yaitu 'Make America Great Again' itu juga ditirunya.