"Enam orang yang diamankan itu terdiri dari kepala daerah, kepala dinas dan kepala bidang, dari unsur musyawarah kerja kepala sekolah, dan pihak lain," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarif, Rabu (12/12/2018).
Operasi penangkapan ini digelar di Cianjur. Sejak Rabu subuh tadi, tim Penindakan KPK memang sudah diberangkatkan ke Cianjur. Seluruh hasil tangkapan sudah dibawa ke Jakarta untuk diperiksa ke Gedung KPK.
"Hal itu dilakukan setelah didapatkan bukti awal dugaan telah terjadi transaksi suap terhadap penyelenggara negara," ucap Syarif.
KPK mendapat informasi akan ada penyerahan uang terkait dengan anggaran pendidikan di Cianjur. KPK menduga uang tersebut dikumpulkan dari kepala sekolah untuk kemudian disetor ke bupati.
"Setelah kami lakukan pengecekan di lapangan, terdapat bukti awal adanya dugaan pemberian suap untuk kepala daerah," ungkap Syarif.