Melansir dari The Washington post, Minggu (10/2), Trump telah mengonfirmasi lebih rinci tentang lokasi pertemuannya dengan Kim, yaitu di ibu kota Vietnam, Hanoi.
"Pertemuan akan digelar di Hanoi, Vietnam, pada 27-28 Februari. Saya berharap berjumpa Ketua Kim dan memajukan tujuan perdamaian," tulis Trump di akun Twitternya.
Pada pertemuan pertama mereka tahun lalu di Singapura, Trump dan Kim menyepakati langkah denuklirisasi di Korea Utara. Kendati belum ada rencana seperti apa kemajuan dari upaya denuklirisasi yang dimaksud.
Hanya saja, Trump tetap bersemangat untuk kembali bertemu dengan Kim Jong-Un yang dianggapnya seperti teman lama. Melalui kicauan Twitternya, Trump berjanji akan membantu perbaikan ekonomi di Korea Utara.
Sebelum pertemuan kedua pemimpin negara itu, utusan khusus dari AS untuk Korea Utara Stephen Biegun sempat mengunjungi Pyongyang selama tiga hari untuk mempersiapkan KTT kedua antara kedua negara. Biegun dan perwakilan Korut, Kim Hyok Chol, sepakat untuk bertemu lagi menjelang pertemuan akhir bulan ini.