Ketua TKN Imbau Massa Kampanye Akbar Tetap Tertib

| 13 Apr 2019 08:52
Ketua TKN Imbau Massa Kampanye Akbar Tetap Tertib
Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin, Erick Thohir (Foto: Wardhani/era.id)
Jakarta, era.id - Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin, Erick Thohir bilang massa yang hadir dalam acara kampanye akbar paslon 01 bakalan berjumlah ratusan ribu lebih. Dia meminta massa yang hadir tetap tertib selama mengikuti kampanye akbar Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Massa yang terlibat akan ada ratusan ribu. Semua harus tertib, panitia berusaha melayani semua dengan yang terbaik tetapi tentu tidak akan bisa sempurna," kata Erick dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (13/4/2019).

Pengusaha media itu bilang, kampanye akbar bertajuk 'Konser Putih Bersatu menuju Indonesia Maju' diharapkan bisa jadi kampanye terbesar di Indonesia. "Kita ingin Rapat Umum Rakyat ini nantinya akan menjadi kampanye pemilu yang terbesar di Indonesia."

Erick kemudian memaparkan, acara ini, enggak cuma berisi kampanye di SUGBK saja. Melainkan, bakal ada juga karnaval yang akan diikuti oleh ratusan ribu massa perwakilan partai Koalisi Indonesia Kerja (KIK), relawan, serta para pendukung calon petahana ini.

Untuk menjaga kondusifitas acara, kata Erick, nantinya panitia bakal menyediakan botol mineral bagi massa yang hadir. Enggak cuma itu, nantinya, panitia juga bakal menyediakan roti yang merupakan partisipasi dari para relawan Jokowi-Ma'ruf untuk acara ini.

"Selain itu kita juga telah menyiapkan 300 unit toilet portabel. Kita juga akan dibantu relawan yang akan melakukan bersih-bersih selama dan sesudah kampanye. Relawan bersih-bersih ini sekitar lima ribu orang. Namun kita juga meminta peserta kampanye untuk bisa menjaga kebersihan," ungkapnya.

Kepada masyarakat Jakarta, mantan Ketua INASGOC ini juga meminta maaf bila terjadi kemacetan akibat acara kampanye akbar paslon nomor urut 01.

"Mohon maaf kepada pengguna lalulintas jika nanti agak terganggu, dan ada rekayasa untuk memecah kemacetan. Untuk masyarakat yang ingin ikut kampanye dihimbau agar menggunakan transportasi umum," tutupnya.

Tags : pilpres 2019
Rekomendasi