Kejadian tersebut akhirnya memaksa pihak kerajaan mengambil sikap menentang pers yang sering kali tidak menyenangkan dan menyesatkan dengan tindakan hukum.
Dipimpin oleh Holly Lynch dari Partai Buruh, para anggota parlemen perempuan kemudian menulis surat kepada Duchess of Sussex pada hari Selasa (29/10). Sebelumnya, dilansir dari Cosmopolitan, Pangeran Harry berbicara, "Saya telah melihat apa yang terjadi ketika seseorang yang saya cintai mengalami komoditisasi, sehingga mereka tidak diperlakukan sebagai orang yang nyata."
Baca Juga : Kesederhanaan Meghan Markle Saat Kunjungi Afrika
Popular
-
1
-
Ngaku Kumpulkan Rp23 Miliar dari Empat Smelter Swasta, Harvey Moeis: Ada Juga Dolar Singapura
05 Nov 2024 08:452 -
3
-
Kejagung Buka Peluang Periksa Ayah Ronald Tannur: Sepanjang Bukti Cukup, Kami Minta Tanggung Jawab
05 Nov 2024 07:304 -
Meirizka Widjaja Suap Hakim Rp3,5 Miliar Agar Ronald Tannur Divonis Bebas, Peran Eks Pejabat MA Zarof Ricar Terkuak
05 Nov 2024 07:035