Sekjen PDIP yang Mendadak 'Menghilang'

| 09 Jan 2020 15:16
Sekjen PDIP yang Mendadak 'Menghilang'
Hasto Kristiyanto (Gabriella Thesa/era.id)
Jakarta, era.id - Isu kader PDI Perjuangan terseret kasus suap komisioner KPU Wahyu Setiawan nampaknya agak mengganggu persiapan Rakernas partai berlambang Banteng itu.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang dijadwalkan menghadiri geladi resik Rakernas PDIP di JIExpo Kemayoran belum trlihat hadir. Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menyebut Hasto kelelahan.

"Pak Hasto ke sini. Pak Hasto tadi informasi dia kena diare karena kecapekan kali, ya," kata Djarot di arena Rakernas PDIP di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (9/1/2020).

Penyidik KPK juga dikabarkan menggeledah kantor DPP PDI Perjuangan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (9/1/2020). Namun, pengurus PDIP menolak penggeledahan karena tak disertai surat tugas. PDIP juga telah membantah mengalangi penyelidikan KPK. 

"Enggak menghalangi, informasi yang saya terima bahwa yang bersangkutan tidak ada bukti-bukti yang kuat, surat tugas, terus dan sebagainya," kata Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (9/1/2020).

Djarot mengatakan partainya mendukung setiap langkah pemberantasan korupsi. "Kita tidak menolak, kita menghormati semua proses hukum," tambahnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat membenarkan operasi senyap kepada Wahyu Setiawan juga menyeret kadernya, Diduga kasus korupsi ini terkait dengan Pergantian Antar Waktu (PAW) Caleg PDIP. Namun dia belum bisa berkata banyak karena masih menunggu konfirmasi dari KPK.

"Informasinya seperti itu, ya makanya kita lihat dulu seperti apa, tapi yang jelas berikan kesempatan aparat penegak hukum untuk mengurai kasusnya," ujar Djarot.

Rekomendasi