Sayangnya, negara yang memiliki tempat wisata mewah tersebut saat ini sedang terdampak wabah virus COVID-19. Hal ini menyebabkan sejumlah tempat wisata, termasuk Disneyland hingga Museum Ghibli ditutup.
“Tokyo Disneyland dan Tokyo DisneySea telah memutuskan untuk melakukan penutupan jangka panjang dari Sabtu, 29 Februari 2020, hingga Minggu, 15 Maret setelah pemerintah mendesak dilakukannya langkah-langkah untuk membatasi penyebaran virus," kata Oriental Land seperti yang dikutip dari Channel News Asia.
Selain Disneyland dan DisneySea, Museum Ghibli yang dibuka pada 1 Oktober 2001 juga turut terkena imbas. Museum yang berisikan karya dari Hayao Miyazaki ini akan menutup akses hingga 17 Maret 2020.
Pihak Disneyland juga sedang berupaya dan melakukan konsultasi oleh pihak terkait atas kelanjutan dari taman bermain tersebut. Sementara itu, para pengunjung yang sudah terlanjur membeli tiket akan mendapatkan biaya pengembalian uang.
Dengan penutupan Disneyland ini, pihaknya juga mengaku mengalami kerugian dengan jumlah yang tak sedikit. Biasanya dalam setahun, Disneyland berhasil mendatangkan hingga 30 juta pengunjung.
Sejauh ini, Jepang tercatat memiliki kasus dan indikasi COVID-19 sejumlah 214 kasus dengan korban meninggal dunia berjumlah empat orang.