Peluk Pohon Jadi Solusi Kangen Pelukan di Islandia

| 17 Apr 2020 16:03
Peluk Pohon Jadi Solusi Kangen Pelukan di Islandia
Berpelukan dengan pohon di Islandia. (Foto: skogur.is)
Jakarta, era.id - Dinas Kehutanan Islandia menganjurkan warganya untuk memeluk pohon di masa pandemi COVID-19. Anjuran ini di nilai bisa mengobati rasa rindu berpelukan dengan orang terkasih. 

Melansir dari RUV via Icelandreview, memeluk pohon di masa pandemi COVID-19 ini bisa menjadi solusi paling aman dari penyebaran virus SARS-CoV-2. Di mana orang-orang enggak akan melakukan kontak fisik sesama manusia.

"Ketika Anda memeluk (sebatang pohon), Anda akan merasakannya mulai dari jari-jari kaki, kemudian ke atas kaki, lalu ke dada kalian, dan kemudian ke kepala. Perasaan relaksasi yang luar biasa dan kemudian Anda siap menjalani hari dan tantangan baru," kata Por Profinnsson, penjaga hutan di di Hutan Nasional Hallormsstaour, Jumat (17/4/2020). 

Berpelukan dengan pohon di Islandia. (Foto: skogur.is)

Gerakan memeluk pohon ini juga didukung oleh pihak kepolisian hutan di Hutan Nasional Hallormsstaour, Islandia Timur. Mereka membersihkan jalanan dari salju yang menutupi sepanjang jalan menuju Hutan Nasional Hallormsstaour. 

"Lima menit benar-benar baik, jika Anda meluangkan waktu setiap hari selama lima menit untuk memeluk pohon, itu sudah pasti cukup. Anda juga bisa melakukannya berkali-kali, itu tidak menyakitkan. Tapi sehari sekali sudah cukup," ujar Por. 

Pihak kehutanan juga akan melakukan perawatan terhadap pohon-pohon yang bisa dipeluk oleh semua orang. Mereka menyarankan untuk tidak memeluk pohon yang sama. Harus lebih dalam menjelajah pohon di dalam hutan. 

"Ada banyak pohon, tidak harus besar dan kokoh, bisa berapa pun ukurannya," ungkap Por. 

Asisten penjaga hutan di Hutan Nasional Hallormsstaour, Anna Prosteindsdottir, memberikan saran untuk menutup mata saat memeluk pohon. Hal ini guna mendapatkan hasil yang maksimal dan perasaan tenang. 

"Juga sangat bagus untuk menutup mata Anda saat memeluk pohon. Aku bahkan menyandarkan pipiku ke batang pohon dan merasakan kehangatan dan arus yang mengalir dari pohon ke diriku. Anda benar-benar dapat merasakannya," terang Anna. 

Tags : covid-19
Rekomendasi