Minghella tumbuh di Isle of Wight, di lepas pantai Inggris; Orang tuanya adalah imigran Italia yang mengelola pabrik es krim. Dia menulis skenario dan menyutradarai film televisi pertamanya, Truly, Madly, Deeply yang dirilis secara sinematis pada 1990. Sebuah film yang berkisah tentang seorang wanita (Juliet Stevenson) yang menginginkan kekasihnya yang meninggal (Alan Rickman) kembali kepadanya sebagai hantu. Film ini membuat Minghella jadi perhatian dunia.
Atas dasar kesuksesannya ini, ia meneken kontrak untuk menyutradarai film Hollywood pertamanya, komedi romantis Mr. Wonderful (1993) yang dibintangi Annabella Sciorra dan Matt Dillon. Ini adalah satu-satunya film dalam karier sutradara Minghella di mana ia tidak terlibat dalam proses penulisan skenarionya.
Setelah kritikus menyoroti Mr. Wonderful, Minghella membutuhkan waktu 18 bulan untuk menulis skenario film berikutnya, sebuah adaptasi dari novel terkenal Michael Ondaatje, The English Patient. Dibintangi Ralph Fiennes, Juliette Binoche dan Kristin Scott Thomas, drama romantis era Perang Dunia II ini menyabet sembilan Piala Oscar, termasuk film terbaik dan sutradara terbaik untuk Minghella.
Foto: Twitter @Skipbolden
Minghella lalu bekerja sama dengan aktor-aktor berbakat lainnya seperti Matt Damon, Jude Law, Gwyneth Paltrow, Cate Blanchett dan Philip Seymour Hoffman dalam film The Talented Mr. Ripley (1999), yang dicomot dari novel misteri Patricia Highsmith. Film ini diterima dengan baik dan Minghella kembali mendapatkan Piala Oscar.
Film berikutnya, Cold Mountain (2003), mendapatkan berbagai tanggapan meskipun Jude Law dan Renee Zellweger meriah Piala Oscar untuk nominasi aktris pendukung terbaik. Melalui film ini, nama Minghella makin mengangkasa di langit Hollywood.
Pada saat kematiannya, Minghella baru saja menyelesaikan film The No 1 Ladies Detective Agency, sebuah film yang diadaptasi dari novel Alexander McCall Smith yang disiarkan di HBO dan BBC.