Usai Puji Soeharto, Beredar Video Anies Klaim Ikut Demo 98 di AS: Saya yang Turunkan Foto Pak Harto

| 10 Jun 2021 16:20
Usai Puji Soeharto, Beredar Video Anies Klaim Ikut Demo 98 di AS: Saya yang Turunkan Foto Pak Harto
Gubernur DKI Anies Baswedan (Foto: Antara)

ERA.id - Beredar sebuah video berisi pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mengaku pernah ikut demo menurunkan pemerintahan Soeharto pada tahun 1998. Video yang direkam 3 tahun lalu itu diunggah oleh pengguna Twitter @NS_Indah79.

Anies bercerita bahwa saat itu ia bersama rekan mahasiswa Indonesia lain yang berkuliah di Amerika Serikat (AS) melakukan aksi demo menurunkan Soeharto di Washington. 

"Pas 98 saya waktu itu di Amerika lagi kuliah. Saya waktu itu di Washington lagi demo persis seperti di sini," kata Anies. 

"Tapi kan Amerika dan Indonesia ada selisih jam, belum ada SMS, belum ada itu semua. Kita demo di sana protes menurunkan Soeharto tanpa tahu kalau Soeharto sudah turun. Jamnya kan beda. Sudah selesai dikasih tahu dari kawan KBRI, 'kawan sudah turun Pak Harto'," kata Anies yang disambut gelak tawa hadirin.

Mantan Mendikbud itu mengatakan setelah tahu bahwa Soeharto telah turun dari jabatan sebagai presiden, ia langsung menuju Kedutaan Besar Indonesia yang ada di AS.

Anies kemudian masuk ke dalam ruangan dan mencari foto Soeharto lalu menurunkannya.

"Jadi yang kita lakukan, kita tidak selesai di situ, masuk dalam ruangan cari foto Pak Harto kita turunkan. Saya yang nurunin foto Soeharto di Kedutaan Indonesia," kata Anies.

Pernyataan Anies dalam video itu disebut netizen bertolak belakang dengan pernyataannya pada syukuran 100 tahun lahirnya Soeharto yang digelar di Masjid At-Tin, Jakarta.

Dalam wawancara bersama wartawan, Anies menyebut bahwa Soeharto adalah seorang pemimpin yang sukses. "Pak Harto adalah seorang pemimpin yang di dalam memimpin menujukan kemapanan, menunjukkan stabilitas mental yang luar biasa," kata Anies kepada wartawan, Selasa (8/6/2021).

"Ketenangan dalam menghadapi situasi apa pun mengirimkan pesan kepada semua yang nuansanya selalu kebapakan, nuansanya mengayomi, nuansaya membangun perasaan persatuan," tambah dia.

Menurut Anies, Soeharto banyak meninggalkan jasa bagi Indonesia. Di antaranya di bidang kesehatan dan pendidikan.

Menanggapi video tersebut, mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengaku tak percaya jika Anies pernah ikut demo 98 di Amerika.

"Munafik..!! Saya tidak percaya Anies ini tahun 98 demo di Amerika dan menurunkan foto Soeharto di kedutaan besar Indonesia di Amerika..!!" kata Ferdinand di akun Twitternya, Kamis (10/6/2021).

Sejumlah netizen juga menanggapi video pernyataan Anies tersebut yang dianggap berubah-ubah.

"Ahlinya silat lidah kok dilawan bang," kata @pakij***.

"Kan anis dari dulu tukang ngibulllll ... Wis ora kaget bung....." kata @Moch2945****.

"Saya kira anaknya pak Soeharto, tapi ikut demo juga bingung," tulis akun @engki_****.

Rekomendasi