Kampanye Anti Hoaks, Polda Bikin Lomba Meme

| 15 Apr 2018 08:56
Kampanye Anti Hoaks, Polda Bikin Lomba Meme
Polda Kampanye gerakan anti hoaks (Jafrijal/era.id)
Jakarta, era.id - Komunitas motor 'Red Dragon' ikut mendeklarasikan gerakan anti hoaks saat Car Free Day (CFD) di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta. Polda Metro Jaya mengajak masyarakat untuk ikut mengkampanyekan gerakan anti hoaks dengan lomba membuat meme.

"Kami akan adakan lomba membuat meme temanya anti hoaks. Juaranya akan saya ajak naik helikopter polisi keliling Jakarta," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono saat acara deklarasi anti-hoax di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (15/4/2018).

Menurut Argo, hoaks merupakan virus baru di era milenial. Makanya, mencegahnya harus dengan cara yang diminati kalangan anak-anak muda. Argo meminta masyarakat untuk memperhatikan etika sebelum menyebarkan informasi di media sosial.

Klik di sini supaya kamu tahu bagaimana cara kerja media sosial dalam penyebaran hoaks

"Nanti mau nulis atau bikin meme apa aja boleh yang penting anti hoaks. Juara dua dan tiganya nanti saya ajak muter-muter pakai polo air ke Pulau Seribu atau ke mana atau muter-muter pakai mobil patroli. Barracuda boleh, Sabhara boleh," papar Argo.

Dalam gerakan kampanye anti hoaks ini, juga diramaikan oleh acara hiburan seperti penampilan grup band 'Cakra Metro Band'. Argo meminta masyarkat untuk membantu polisi dalam hal menekan penyebaran hoaks terlebih di tahun politik 2018-2019.

"Pertama harus ingat Etika. Informasi itu baik dan beretika enggak. Kalau tidak baik enggak usah dikirim. Kedua estetika. Dari segi kesopanan ada tidak," lanjut Argo.

Redaksi era.id pernah mengupas tuntas berbagai konten soal hoaks. Kalau yang ketinggalan, kamu bisa klik di sini.

Hampir tiap minggu di CFD, Polda Metro memang rutin menggelar kampanye memerangi peredaran hoaks. Bukan tanpa sebab karena masalah ini sudah diprediksi akan makin meningkat menjelang Pilpres 2019 mendatang.

"Pastinya lebih tinggi, terlebih saat ini memasuki tahun politik," kata Direktur Informasi dan Komunikasi BIN, Wawan Purwanto beberapa waktu lalu.

Berita hoaks di jejaring media sosial jumlahnya banyak. Bahkan, informasi hoaks sudah mencakup 60 persen dari konten media sosial di Indonesia. Negeri ini menjadi negara yang rentan dengan hoaks mengingat pengakses internet Indonesia sudah mencapai lebih 50 persen dari jumlah penduduk. Dan generasi milenial paling rentan bahaya hoaks.

Baca: Hoaks Terbesar dalam Sepak Bola