Polisi Amankan 2 Orang Mencurigakan di Matraman

| 14 May 2018 01:04
Polisi Amankan 2 Orang Mencurigakan di Matraman
Ilustrasi penangkapan (Pixabay/era.id)
Jakarta, era.id - Polda Metro meningkatkan status Jakarta menjadi siaga 1. Yang artinya kesiagaan para petugas di lapangan berada di level tertinggi. Gerak-gerik mencurigakan warga akan jadi perhatian khusus.

Seperti yang terjadi di kawasan Matraman, Jakarta Timur. Petugas Polres Jakarta Timur malam tadi mengamankan dua orang tidak dikenal.

Dua orang tersebut diketahui beberapa kali terdeteksi mendokumentasikan petugas yang sedang berjaga di salah satu tempat ibadah di kawasan Matraman.

"Saat ini masih diperiksa," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Polisi Sapta Maulana seperti dilansir Antara, Minggu (13/5/2018).

Inisial kedua orang itu, pria dan wanita, adalah SS (37) dan SP (24). Saat ditangkap, mereka mengenakan jaket ojek online.

Polisi mendekati keduanya dan mencoba memeriksa telepon seluler yang mereka miliki. Di dalam telepon tersebut, ditemukan lima foto petugas kepolisian terdiri atas tiga anggota Brimob dan dua polisi lalu lintas yang sedang bertugas.

Saat diperiksa lebih lanjut, foto-foto tersebut ternyata sudah dikirim juga kepada seorang pria yang tidak dikenal. Hingga saat ini, keduanya masih menjalani pemeriksaan.

Polda Metro Jaya menetapkan status siaga 1 untuk Jakarta usai adanya serangan bom di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur. Penetapan status siaga 1 tersebut tertuang dalam surat telegram rahasia dengan NOMOR: STR/817/V/PAM.3.3./2018 tertanggal 13 Mei 2018.

Dalam surat telegram tersebut tertulis: "Sehubungan dengan referensi tersebut di atas maka guna menciptakan Sitkamtibmas yang aman kondusif dan terkendali terkait ledakan bom tiga lokasi gereja di Surabaya maka diperintahkan, 13 Mei 2018 pukul 8.00 WIB status kesiapsiagaan seluruh jajaran Polda Metro Jaya dinyatakan dalam status Siaga Satu."

Perintah itu, menurut Kapolda Metro Jaya, Irjen Idham Aziz, guna menciptakan sistem keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif.

Rekomendasi