Ketua Komisi I DPR: Mahasiswa Mesir Belajar, Jangan Berpolitik!

| 27 Nov 2017 17:34
Ketua Komisi I DPR: Mahasiswa Mesir Belajar, Jangan Berpolitik!
Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari. (ZAKIYAH/era.id)
Jakarta, era.id - Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari mengajak mahasiswa Indonesia tidak berafiliasi dengan aktivitas politik di negara Mesir.

Setelah insiden pengeboman Majid Al-Rawdah di Bir Al-Abed, Sinah, Mesir terjadi pada Jumat (24/11) lalu, Kharis juga mengimbau Warga Negara Indonesia (WNI) menghindari tempat-tempat yang dianggap memiliki potensi teror.     

"Hindari tempat-tempat yang mungkin ada intensi atau sering agak 'menghangat' di tempat tertentu, tolong hindari karena tugas mahasiswa adalah belajar, selesaikan tugas kalian dan apa namanya jangan terlibat dengan aktifitas politik apapun karena kita warga negara Indonesia," kata Abdul di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (27/11/2017). 

Kharis mengatakan, sejak insiden di masjid Sinai terjadi, Komisi I masih berkoordinasi dengan Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Mesir untuk memastikan apakah ada korban berasal dari WNI.

Menurut Kharis, hingga saat ini Kemenlu maupun KBRI belum melaporkan apakah ada WNI yang menjadi korban.

Terkait pengeboman di Majid Syiah, Kharis yakin tindakan yang serupa tidak akan terjadi di Indonesia. "Ini adalah kejadian yang sifatnya domestik di mesir, Insya Allah tidak terjadi di Indonesia," katanya.

 

Tags :
Rekomendasi