ERA.id - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menegur pegiat media sosial Eko Kuntadhi soal cuita yang mengangkat berita lama yang menyebut Jawa Barat (Jabar) siap menerima WNI eks ISIS.
Dalam tegurannya, Ridwan Kamil meminta Eko Kuntadhi untuk mencari narasi yang lebih sehat. Jangan mengulang-ulang berita lama yang sudah basi.
"Berita lama yang tidak lengkap penjelasannya," ujar Ridwan Kamil di akun Twitter @ridwankamil, Selasa (22/2/2022).
Menurut Ridwan Kamil, Eko Kuntadhi seharusnya tidak membuat pertanyaan tentang kebijakan menerima WNI eks ISIS.
Berita lama yg tdk lengkap penjelasannya, Kewenangan itu ada di pemrintah pusat bkn daerah. Jika pusat menyatakan iya, itu syarat ekstranya. Jika pusat tidak, daerah pasti taat. Krn satu komando. Mas Eko, carilah narasi yg lebih sehat ketimbang mengulang-ulang berita basi spt ini https://t.co/7kD8rWKllN
— ridwan kamil (@ridwankamil) February 21, 2022
Alasannya, menerima WNI eks ISI bukan kewenangan Pemerintah Daerah, tetapi pusat. Jika pusat menyetujui dengan syarat tertentu, maka daerah akan menjalankannya. Pemerintah Daerah tugasnya adalah taat.
"Kewenangan itu ada di Pemerintah Pusat bukan Daerah. Jika pusat mengatakan iya, itu syarat ekstranya. Jika Pusat tidak, Daerah pasti taat, karena satu komado," tegas Ridwan Kamil.
Ia pun menyenggol eko Kuntadhi agar mencari narasi yang lebih sehat dan tidak basi.
"Mas Eko, carilah narasi yang lebih sehat, ketimbang mengulang-ulang berita basi seperti ini," tegas Ridwan Kamil.
Ucapan Ridwan Kamil diamini oleh netizen. Mereka bahkan, meminta gubernur Jabar itu tidak meladeni Eko Kuntadhi yang kerjanya memang hanya bisa mengangkat berita-berita lama.
"Caper, Pak. Lagi nyari panggung," pungkas @kopiliyyong.
"Aalah Eko. Kerjaannya cuma ngangkat dan ngegoreng berita lama," ucap @Hannahputri4.