Semangat Pemenangan Marianus-Emi Tetap Menyala di NTT

| 31 May 2018 18:59
Semangat Pemenangan Marianus-Emi Tetap Menyala di NTT
Sambutan Hasto di NTT (Foto: Istimewa)
NTT, era.id - Meski tengah berada di dalam tahanan, Calon Gubernur NTT, Marianus Sae tetap berpesan kepada para pendukungnya untuk terus bekerja keras memenangkan paket Marhaen (Marianus Sae-Emelia Nomleni). Pesan itu disampaikan langsung oleh putra sulung Marianus, Rinto Sae.

"Pesannya cuma satu, bertarung sampai finish. Apapun yang terjadi, kita harus menang," kata Rinto di sela-sela penyambutan kedatangan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di Bajawa, Kabupaten Ngada, Kamis (31/5/2018).

Suasana haru terasa ketika Hasto bersalaman dan memeluk Rinto. Kepada Hasto dan ribuan pendukung yang hadir, Rinto menyampaikan bahwa Marianus tak gentar menghadapi proses hukum yang berjalan.  "Beliau bilang soal hukum akan dihadapi karena kita memang negara hukum," kata Rinto.

"Yang beliau minta bantuan adalah secara politik, kepada simpatisan dan relawan MS-Emi, terus berjuang," kata Rinto meneruskan pesan ayahnya," tambahnya.

Rinto mengatakan, ayahnya tak bercerita banyak soal perkara hukum yang menjeratnya. Namun, Marianus meyakinkan keluarganya, bahwa yang dialaminya saat ini adalah murni persoalan politik. "Dan memang kami yakin sampai saat ini, kami punya bapak tidak bersalah," kata Rinto.

Hasto Disambut Hangat

Tiba di Bandara Soa, Bajawa, Hasto langsung disambut hangat oleh ribuan warga Ngada yang sudah menunggunya. Setelah sehelai kain tenun lokal disematkan di leher Hasto, tarian adat pun ditampilkan sebagai penyambutan.

Massa ternyata tak hanya menyemut di bandara saja. Begitu Hasto dan rombongan meninggalkan bandara, masyarakat mulai dari anak-anak sekolah sampai orang tua berhamburan ke jalan sembari melambaikan dua jari dan meneriakkan 'dua’, nomor urut paket Marhaen yang diusung PDI Perjuangan dan PKB.

Dalam perjalanannya, setidaknya Hasto sampai tiga kali turun dari kendaraan yang membawanya untuk menyalami warga dan anak-anak sekolah di sepanjang jalan. Warga terus berteriak 'dua' ketika menyalami Hasto.

"Saya berterima kasih atas sambutannya," kata Hasto yang datang dalam rangka konsolidasi internal pemenangan pilkada serentak 2018. 

Soal sambutan hangat warga Ngada, Hasto yang berpakaian adat Ngada, menyebut hal ini sebagai bukti betapa besar dan beragamnya Indonesia. Karena itulah, kata Hasto, PDI Perjuangan terus menekankan agar Pancasila selalu dipegang teguh. 

"Kebetulan besok itu Hari Lahir Pancasila 1 Juni. Maka semangat keragaman ini kita tekankan terus, khususnya dalam menghadapi ancaman radikalisme dan terorisme yang sekarang kian menguat," ujar Hasto.

Tags : pilihan asyik
Rekomendasi