3 Idol Kpop Ini Alami Gangguan Mental ADHD, Siapa Saja?
ERA.id - Gangguan mental ADHD (attention deficit hyperactivity disorder) ternyata juga diidap oleh tiga idol ternama di Korea Selatan. Siapa saja mereka?
Apa itu ADHD? ADHD sendiri merupakan gangguan mental yang menyebabkan seseorang jadi sulit fokus dan juga memiliki prilaku implusif serta hiperaktif. Gangguan ini pun ternyata menyerang tiga idol ternama Kpop, yang secara jujur mengakui dirinya didiagnosis ADHD.
Berikut ini adalah tiga idol Kpop yang didiagnosis ADHD.
Jackson GOT7
Bagi penggemar GOT7 mungkin sudah tak asing dengan salah satu member yang berasal dari Hong Kong, Jackson Wang. Tapi siapa yang menyangka pria tampan ini ternyata didiagnosis ADHD?
Jackson yang saat itu duduk di bangku sekolah umum di Hong Kong terpaksa pindah ke sekolah American International School karena dianggap terlalu aktif. Saat itu gurunya memberi saran agar dia pindah ke sekolah internasional yang dianggap cocok untuk dirinya.
Dalam siaran tahun 2017 bareng rekan sesama tim di GOT7 Youngjae, pelantun “100 Ways” itu mengatakan gurunya memberi tahu bahwa dia mengidap ADHD. Makanya dia terpaksa pindah ke sekolah internasional.
“Tidak apa-apa. Semua orang di sekolah internasional menderita ADHD,” kata Jackson saat itu dikutip Koreaboo, Minggu (13/9/2020).
Seperti anak ADHD pada umumnya, Jackson terlalu aktif berbicara, tidak bisa duduk diam, dan terlalu aktif selama di kelas. Jadi gurunya merekomendasikan dia untuk pindah ke sekolah internasional.
Park Bom Eks 2NE1
Sebagian besar penggemar Kpop pasti tahu skandal besar dari mantan anggota 2NE1 Park Bom terkait narkoba tahun 2014. Saat itu Bom dianggap sudah menyelundupkan 80 tablet amfetamin dari Amerika Serikat yang dikirim keluarganya.
Amfetamin sendiri dianggap ilegal di Korea Selatan, tapi dilegalkan di Amerika Serikat sebagai salah satu obat resmi dari dokter, khususnya psikologis. Begitu juga dengan 80 tablet milik Bom yang ternyata itu resep dokter Amerika Serikat yang diberikan kepada dirinya.
Setelah skandal besar itu beberapa tahun kemudian akhirnya pelantun “Don’t Cry” itu mengungkap rahasia dan diagnosis ADHD yang dia alami selama ini. Obat yang dia bawa itu merupakan pil adderall, obat yang umum digunakan di luar negeri untuk pengobatan sejak dia kecil.
Secara mengejutkan ADHD yang dialami Bom ini terjadi sejak usianya 14 tahun. Di mana saat duduk di bangku sekolah dia menyaksikan temannya meninggal dunia saat main sepak bola.
Henry Eks Super Junior-M
Solois dan juga mantan anggota Super Junior-M Henry Lau juga jadi salah satu idol yang didiagnosis ADHD. Saat itu bahkan Henry sempat dapat kritikan pedas ketika dirinya diundang ke salah satu acara MBC Real Men tahun 2014.
Saat itu para penyiar senior mengkritik Henry karena dianggap terlalu banyak bicara di saat yang tak tepat, sangat kacau, dan terlalu ceria. Dia pun langsung mendapat teguran dari kru yang bertugas.
Sejak saat itu akhirnya dia didiagnosis ADHD yang sudah tak terkendali sejak duduk di bangku sekolah menengah. Bahkan sampai saat ini pelantun “Don’t Forget” itu masih terus mengatasi ADHD nya yang terkadang kambuh.
Melansir dari Alo Dokter, gangguan ADHD sendiri kebanyakan terjadi akibat beberapa faktor, mulai dari genetik, kelahiran prematur, kelainan di struktur atau fungsi otak, kerusakan otak saat di dalam kandungan, ibu alami stres saat hamil, ibu menggunakan NAPZA (konsumsi alkohol dan merokok selama mengandung), hingga paparan racun saat masa kecil.