Mulianya Gibran Booking Hotel untuk Tempat Isolasi Para Nakes di Solo: Mereja Kan Berjuang

ERA.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menunjuk satu hotel untuk digunakan sebagai tempat isolasi terpusat (isoter) bagi tenaga kesehatan (Nakes). Satu hotel ini sudah dipersiapkan dan segera akan digunakan.

Hal ini disampaikan Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, Jumat (25/2/2022). Pemilihan hotel untuk nakes ini karena diharapkan mereka segera mendapat perawatan setelah terpapar Covid-19. Sehingga masa pemulihannya pun cepat.

”Intinya setelah selesai mereka kan harus kerja lagi. Berjuang lagi. Makanya kami prioritaskan nakes,” kata Gibran.

Untuk itu Pemkot Solo memberikan fasilitas isoter yang nyaman untuk para nakes. Termasuk petugas yang ditunjuk untuk merawat para nakes. ”Pasti disiapkan semua,” ucapnya.

Saat ini sudah ada satu hotel yang dipesan untuk kebutuhan nakes ini. Hotel yang dipilih juga representatif untuk perawatan.

Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo Nico Agus Putranto mengatakan sudah ada satu hotel yang sudah bersedia, yakni Dinasty Smart Hotel yang berlokasi di Jalan MT Haryono. Hotel ini memiliki 27 kamar yang sudah disiapkan untuk para nakes. Rencananya hotel isoter ini akan difungsikan dalam waktu dekat.

”Daya tampungnya bisa sampai 50-60 orang,” kata Nico.

Fasilitas yang disediakan dalam hotel untuk nakes ini sama seperti isoter lain yang dimiliki oleh Pemkot Solo. Diantaranya makan tiga kali sehari, fasilitas mandi dan ruang terbuka yang nyaman untuk berjemur dan berolahraga.

”Supaya pemulihan kesehatannya bisa cepat,” katanya.

Sementara satu hotel dulu yang ditunjuk untuk bekerjasama dengan Pemkot Solo. Nico mengakui jika tidak semua hotel bersedia menjadi tempat isoter.

”Pertimbangan tiap owner hotel kan masing-masing. Kemarin kami koordinasi denganPHRI. Satu ini yang merujuk dan bersedia,” ucapnya.

Selain isoter untuk nakes, Pemkot Solo sudah menyediakan lokasi isoter untuk masyarakat umum. Ndalem Priyosuhartan yang diperuntukkan bagi warga perempuan dan Graha Wisata untuk laki-laki.

”Kalau Ndalem Priyosuhartan ada 18 orang, sedangkan yang Graha Wisata ada 20 orang,” katanya.

Kami juga pernah menulis soal Dinas Kesehatan Akui Kesulitan Penuhi Permintaan Gibran Terkait Data Warga Vaksin Drop Out Kamu bisa baca di sini

Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!