Akibat COVID-19, Orang Miskin di Kota Tangerang Bertambah Jadi 134 Ribu
ERA.id - Pandemi Covid-19 telah terjadi selama dua tahun sejak ditetapkan pada Maret 2020 lalu. Pandemi yang berkepanjangan ini menyebabkan berbagai sektor berdampak.
Salah satunya ekonomi lesuh yang menyebabkan tingkat kemiskinan semakin meningkat. Di Kota Tangerang, tingkat kemiskinan selama dua tahun tersebut kian meningkat.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) saat ini terdapat 134,24 ribu jiwa masyarakat Kota Tangerang yang berada di garis kemiskinan. Jumlah itu bertambah bila dibandingkan pada 2020 lalu yang terdapat 118,22 ribu jiwa masyarakat miskin di Kota Tangerang.
Kepala BPS Kota Tangerang, Muladi Widiastomo mengatakan jumlah 134,24 ribu jiwa itu merupakan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) pada Maret 2021 lalu. Hasil survei tersebut digunakan untuk persentase angka kemiskinan pada 2022 ini.
"Kan 2022 kita pakainya hasil survei 2021. Angka kemiskinan di Kota Tangerang tahun 2021 berdasarkan hasil Susenas (Survei Sosial Ekonomi Nasional) Maret 2021 sebesar 5,93 persen atau 134,24 ribu jiwa," ujarnya Jumat, (4/3/2022).
"Angka ini naik 0,71 persen dari tahun sebelumnya yg sebesar 5,22 persen atau 118,22 ribu jiwa," tambahnya.
Kata dia, tingkat kemiskinan yang semakin tinggi di Kota Tangerang ini disebabkan oleh Pandemi Covid-19.
"Hal ini dipicu oleh masih tingginya pandemi covid pada tahun 2021 yg berdampak terhadap pendapatan ekonomi rumah tangga," jelas Muladi.
Muladi mengatakan tingkat kemiskinan berhubungan erat dengan tingkat pengangguran. Namun, masing-masing indikator memiliki variabel perhitungan yang berbeda. Misalnya, kata dia untuk kemiskinan pendekatannya dengan konsumsi rumah tangga, jumlah anggota rumah tangga, luas tempat tinggal dan kondisi rumah.
"Kata pengangguran dan kemiskinan merupakan kata yang sensitif. Jadi BPS melakukan pendekatannya tidak langsung menanyakan apakah anda menganggur atau apakah anda miskin," tuturnya.
Dengan jumlah tersebut Kota Tangerang menempati peringkat 4 di Banten dengan tingkat kemiskinan tertinggi. Sedangkan untuk wilayah dengan tingkat kemiskinan paling tinggi di Banten yakni Kabupaten Tangerang dengan 272,35 ribu jiwa.
"Untuk IPM (Indeks Pembangunan Manusia) tahun 2021 Kota Tangerang sebesar 78,50 mengalami peningkatan sebesar 0,25 poin dari tahun sebelumnya yang sebesar 78,25," kata Muladi.
"Ini menunjukkan kinerja Pemerintah dalam hal ini Pemerintah Kota Tangerang yang mengalami peningkatan. Status IPM Kota Tangerang ini masih berada pada kategori tinggi," pungkasnya.
Kami juga pernah menulis soal Kondisi Terkini Erick Thohir Positif COVID-19, Staf BUMN: Nggak Masalah dan Kerja Terus Kamu bisa baca di sini
Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!