Beberapa Tradisi Tahun Baru di Indonesia yang Unik, Sekaligus Merayakan Natal

ERA.id - Bulan Desember akan segera usai, tahun baru tinggal sebentar lagi, berbagai kemeriahan akan dilakukan serentak di berbagai penjuru negeri. Menariknya terdapat beberapa tradisi tahun baru di Indonesia yang unik dan menarik untuk diikuti, apa saja?

Beberapa tradisi unik dilakukan masyarakat Indonesia untuk merayakan Natal sekaligus Tahun Baru. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini ERA rangkum beberapa tradisi unik tersebut:

Tradisi Tahun Baru di Indonesia

1. Rabo Rabo di Jakarta

Warga Kampung Tugu di kawasan Cilincing, Jakarta, melakukan tradisi yang disebut Rabo-Rabo. Tradisi ini merupakan ritual yang dilakukan oleh warga keturunan Portugis yang dulunya para pekerja dan tentara pada zaman Belanda.

Rabo dalam bahasa Portugis berarti mengikuti, oleh karena itu mereka berparade keliling, mulai dari gereja atau rumah kerabat dan tetangga mereka, sambil bernyanyi dan menari diiringi musik tradisional Keroncong Tugu, dimana satu orang akan ikut serta begitu pengunjung memutuskan untuk pindah ke rumah berikutnya.

2. Meriam Bambu di Flores, Nusa Tenggara Timur

Bagi Anda yang liburan di Flores pada bulan Desember dan mendengar banyak suara ledakan, harap maklum. Zaman dahulu, masyarakat Flores menembakkan meriam bambu dalam tradisi yang disebut Mangarai.

Tradisi Mangarai pada awalnya bertujuan mengumumkan seseorang telah meninggal dunia, karena transportasi antar desa yang tidak dapat diakses. Namun, belakangan ini meriam bambu digunakan untuk mengungkapkan kegembiraan atas kelahiran Yesus Kristus.

Pada Malam Natal, setiap sudut kota akan dipasangi meriam bambu yang kemudian diledakkan saat perayaan Natal, dan juga akan diiringi dengan pertunjukan kembang api.

3. Marbinda di Sumatera Utara

   

Serupa dengan tindakan menyembelih hewan kurban pada Idul Adha bagi umat Islam, Marbinda merupakan tradisi menyembelih hewan kurban untuk memupuk kebersamaan, kehangatan, memeriahkan semangat natal, serta mensyukuri nikmat yang telah diterima selama setahun terakhir.

Selain itu, tradisi ini juga bertujuan untuk membawa tahun baru yang penuh gairah. Tradisi ini masih dilakukan terutama di kawasan pemukiman masyarakat Batak di Sumatera Utara. Hewan-hewan tersebut dibeli dengan uang yang dikumpulkan dari masing-masing warga, kemudian hewan tersebut disembelih dan dibagikan kepada warga yang umumnya berpartisipasi dalam penggalangan dana tersebut.

4. Badendang Rotan di Maluku

Badendang Rotan merupakan tradisi dari Maluku Tengah yang sudah ada sebagai hiburan turun temurun dan juga bertujuan untuk mempererat nilai solidaritas antar warga.

Acara Badendang Rotan biasanya diadakan pada sore hari di awal tahun pada 1 Januari. Anda juga akan melihat pertandingan yang mirip dengan tarik tambang tetapi dengan gaya Maluku, dengan tali terbuat dari anyaman rotan.

5. Pesta Lampion di Candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah

   

Hanya berjarak satu jam dari Yogyakarta, Candi Borobudur bisa menjadi pilihan Anda untuk menghabiskan malam pergantian tahun dengan suasana yang berbeda. Acara Borobudur Nite akan menampilkan ribuan lampion yang dilepas secara bersamaan, sebagai simbol harapan di tahun yang akan datang.

6. Makassar, Sulawesi Selatan

Warga Makassar dikenal suka berpesta; karenanya masuk akal jika ibu kota Sulawesi Selatan ini memiliki caranya sendiri untuk merayakan awal tahun baru.

Perayaan dilakukan secara rutin di Pantai Losari, pengunjung berduyun-duyun ke pantai ini sebagai salah satu tempat terbaik dan terindah untuk menyaksikan kembang api, sambil menikmati berbagai makanan laut yang dibakar.

Selain tradisi tahun baru di indonesia, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu ingin tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…