Norma yang Berlaku di Indonesia, Simak Penjelasan dan Jenis-jenisnya di Sini

| 30 Oct 2023 23:05
Norma yang Berlaku di Indonesia, Simak Penjelasan dan Jenis-jenisnya di Sini
Ilustrasi bentuk norma agama, ketika Menag Yaqut Cholil Qoumas menghormati perayaan natal. (Foto: Antara)

ERA.id - Istilah norma difungsikan untuk menjalankan seperangkat aturan atau pedoman hidup dalam masyarakat untuk berperilaku dan bertindak selaras dengan komunitas di dalamnya. Lantas apa saja norma yang berlaku di Indonesia?

Agar kehidupan masyarakat dapat berlangsung dengan tertib, teratur, dan tidak ada perselisihan, norma harus benar-benar dipahami dan dilakukan. Adapun masyarakat Indonesia terdiri dari bermacam-macam suku, agama, ras, dan adat istiadatnya.

Oleh sebab itu, norma di semua wilayah bisa jadi tidaklah sama. Jadi, ketika seseorang berkunjung ke suatu tempat, haruslah menjalani norma yang berlaku di wilayah tersebut. Terlebih untuk norma yang sifatnya mengikat dan saling berhubungan untuk mencegah perpecahan.

Ilustrasi (Andrea Piacquadio/Pexels)

Nah, di bawah ini adalah empat norma yang berlaku dalam masyarakat Indonesia dan perlu Anda ketahui:

Norma yang Berlaku di Indonesia

Norma Agama

Norma agama bersumber dari wahyu Ilahi dan berisi aturan hidup berupa perintah, larangan, serta ajaran-ajaran lain dari Tuhan Yang Maha Esa.

Setiap masyarakat Indonesia harus memiliki agama dan meyakini Tuhan, sehingga dapat menjalani norma agama sesuai kepercayaan yang dipeluk.

Selain mengatur hubungan individu dengan tuhannya, norma agama juga mengatur hubungan individu dengan individu.

Adapun contoh-contoh norma agama yang harus diterapkan antara lain menjaga sikap toleransi antarumat beragama, melaksanakan perintah dan larangan sesuai agama yang dipeluk, merawat lingkungan, menjaga persaudaraan, membantu sesama, dan memberikan sumbangan.

Norma Hukum

Masyarakat di Indonesia juga wajib mematuhi norma hukum yang diterapkan sesuai dengan perundang-undangan. Norma hukum berasal dari peraturan yang dibuat oleh lembaga negara yang berwenang.

Norma ini berisi hak dan kewajiban warga negara dan pemerintah untuk menjamin kesejahteraan masyarakatnya.

Jika seseorang mematuhi norma hukum, maka ia akan menerima hak sebagai warga negara dengan catatan tidak boleh melanggar peraturan yang ada.

Sedangkan, jika seseorang tidak mematuhi norma hukum, maka ia akan melewati proses hukum dengan pemberian sanksi sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan.

Tujuan dari penerapan norma hukum ini adalah untuk menciptakan ketertiban, keadilan, keamanan, dan keteraturan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Agar norma hukum dapat diterapkan dengan baik, maka negara memiliki aparat penegak hukum, antara lain polisi, jaksa, dan hakim.

Bentuk dari penerapannorma hukum antara lain, kewajiban masyarakat mematuhi peraturan lalu lintas, membela negara, membayar pajak, tidak melakukan tindak kriminal, menjaga fasilitas umum, dan lain-lain.  

Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan bersumber dari hati nurani manusia yang akan muncul saat menjalankan sesuatu atau menyaksikan suatu peristiwa.

Hati nurani manusia inilah yang mampu memberikan pedoman bagaimana seorang manusia bertindak dan bersikap.

Jika seseorang tidak mengikuti hati nurani dan mengabaikan norma kesusilaan, maka sanksi yang akan diberikan adalah rasa bersalah karena sudah bertentangan dengan hati nuraninya.

Bentuk tindakan dari norma kesusilaan antara lain berbuat baik terhadap sesama manusia, menjaga lingkungan, tolong-menolong, menyayangi makhluk ciptaan Tuhan, dan tidak menyakiti orang lain.

Norma Kesopanan

Norma kesopanan bersumber dari masyarakat atau komunitas sebuah wilayah tertentu. Isi norma kesopanan adalah peraturan dan kesepakatan bersama atas baik atau tidaknya tindakan, sopan atau tidaknya sebuah perilaku, dan hal-hal lainnya yang berhubungan dengan kebiasaan dalam pergaulan masyarakat.

Selain itu, norma kesopanan di setiap wilayah tidak selalu sama. Oleh sebab itu, tolok ukur norma kesopanan tergantung kesepakatan dan kesepakatan bersama dari masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut.

Norma kesopanan mencakup tata cara berpakaian, tata cara berperilaku, tata cara makan, tata cara berbicara, tata cara bertamu, dan sebagainya.

Bentuk dari norma kesopanan antara lain berpakaian sopan, bertingkah sopan saat bertamu, menyapa tetangga, menghormati orang yang lebih tua, dan lain-lain.

Jika kita menjalankan norma kesopanan, sanksi yang dikenakan dapat berupa dikucilkan, dicela, dicemooh, dan tidak disenangi oleh masyarakat.

Demikianlah ulasan tentang norma yang berlaku di indonesia, semoga penjelasan ini bermanfaat.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…

Rekomendasi