ERA.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung melakukan pembongkaran 21 halte yang ada di Kota Bandung, Minggu (14/8/2022).
Kepala Bidang Prasarana Dishub Kota Bandung, Panji Kharismadi mengatakan pembongkaran tersebut dilakukan di halte yang sudah terbengkalai dan berdasarkan keluhan warga ada diantaranya sering dijadikan tempat tinggal tunawisma.
Untuk biaya pembongkaran, Panji menjabarkan biaya mulai dari pembongkaran dan pembangunan untuk trotoarnanti yaitu Rp 190 Juta.
“Saat ini ke-21 halte sudah kami bongkar, namun nanti saat pembangunan, dibutuhkan kurang lebih 10 juta rupiah per trotoar, tergantung kondisinya,” jelas Panji di Bandung.
Saat ini, dikatakan Panji Halte yang masih berfungsi di Bandung adalah 251 halte. Walaupun masih bisa digunakan pihaknya masih melakukan evaluasi agar halte bisa dimanfaatkan maksimal sebagai fasilitas publik.
“Permasalahan lain yang wajib dievaluasi, kami sudah melakukan pantauan dimana halte yang masih ada pun perlu diperhatikan, beberapa diantaranya ada halte yang digunakan sebagai tempat penyimpanan stok sayur oleh pedagang, ada juga yang digunakan sebagai tempat transaksi jual beli burung,” paparnya.