Demonstran Tolak Kenaikan BBM di Medan Bakar Poster Puan Maharani

| 08 Sep 2022 22:29
Demonstran Tolak Kenaikan BBM di Medan Bakar Poster Puan Maharani
Demonstran membakar poster bergambar Puan Maharan di depan Gedung DPRD Sumut (Ilham/ERA).

ERA.id - Demonstran yang tergabung dalam Akumulasi Kemarahan Buruh dan Rakyat (Akbar) membakar poster bergambar Ketua DPR RI Puan Maharani dalam aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Kota Medan, Kamis (8/9/2022).

Salah satu demonstran terlihat membakar poster bergambar Puan Maharani dengan menggunakan pemantik api mancis. Aksi membakar itu dilakukan untuk melupakan kekecewaan atas sikap Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI.

Mereka menilai Puan Maharani tidak mengakomodir aspirasi rakyat yang menyatakan menolak kenaikan harga BBM. Hal itu juga ditambah setelah Puan Maharani malah merayakan hari ulang tahun (HUT) di Gedung Paripurna saat buruh menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR, Selasa (6/9/2022).

"Itu sebagai simbolik, kecewa kami karena tidak mengakomodir persoalan-persoalan rakyat," kata pimpinan aksi Akbar Sumut, Ali Syahputra kepada wartawan.

Selain poster bergambar Puan, demonstran juga membawa sejumlah poster bergambar Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Demonstran juga terlihat membakar poster bergambar Ketua Umum Partai PKB itu.

Aksi bakar poster itu kemudian mendapat penanganan dari pihak kepolisian yang tengah mengamankan unjuk rasa tersebut. Petugas terlihat memadamkan amukan api yang tengah membakar poster.

Kemudian poster bergambar tiga Wakil DPR RI yakni Rachmat Gobel, Lodewijk F Paulus dan Sufmi Dasco. Demonstran terlihat mencoret poster bergambar tiga Wakil DPR RI tersebut.

Selain melayangkan protes dengan membakar dan mencoret poster, para demonstran juga menggelar teatrikal. Mereka terlihat memperagakan sikap seseorang yang tengah tertidur.

Ali Syahputra menjelaskan bahwa hal itu untuk menyindir anggota DPR yang tertidur saat Sidang Paripurna berlangsung.

Dia menambahkan bahwa pihaknya mendesak DPRD Sumut membuat pertanyaan menolak kenaikan harga BBM secara terbuka.

"Kami meminta dewan untuk turun dan menyatakan sikap secara lembaga untuk menolak BBM serta mensosialisasikan ke masyarakat bahwasanya DPRD Sumut itu menolak," tambahnya.

Teks Foto: Demonstran membakar poster bergambar Puan Maharani dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin saat menggelar unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan, Kamis (8/9/2022). (Ilham/ERA).

Rekomendasi