Viral Siswi Non-Muslim Dipaksa Berjilbab, Kepala Sekolah SMKN 2 Padang Minta Maaf

| 23 Jan 2021 12:31
Viral Siswi Non-Muslim Dipaksa Berjilbab, Kepala Sekolah SMKN 2 Padang Minta Maaf
Ilustrasi: Siswi sekolah tampak mengenakan jilbab. (Foto: Nurdin Jauhari/Flickr)

ERA.id - Kepala Sekolah SMKN 2 Padang Rusmadi meminta maaf atas aturan pewajiban penggunaan jilbab kepada semua siswi sekolah, tak terkecuali terhadap siswi non-muslim.

Permohonan maaf ini disampaikan dalam konferensi pers yang difasilitasi oleh Dinas Kominfo Sumatera Barat pada Jumat (22/1/2021) malam.

"Selaku Kepala Sekolah SMKN 2 Padang, saya menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan dari jajaran staf bidang kesiswaan dan bimbingan konseling dalam penerapan aturan dan tata cara berpakaian bagi siswi," ujar Rusmadi seperti dikutip dari keterangan pers yang diterima Era.id, Sabtu (23/1/2021).

Sebelumnya hal ini sempat menjadi polemik setelah keluarga seorang siswi non-muslim di SMKN tersebut menolak penerapan aturan pengenaan jilbab. Insiden ini terekam dalam sebuah video, di mana terjadi adu argumen antara wali murid dengan Wakil Kepala Sekolah SMKN 2 Padang Sumatra Barat.

Wali murid tampak menyatakan keberatan bila anaknya harus mengenakan jilbab padahal non-muslim. Namun pihak sekolah memaksa dengan alasan penggunaan jilbab merupakan aturan sekolah.

Rusmadi mengatakan, saat ini siswi yang duduk di kelas X tersebut tetap bersekolah seperti biasa. Dia berharap permintaan maafnya ini dapat meluruskan informasi yang sempat viral di media sosial.

"Kami berharap, kekhilafan dan simpang siur informasi di media sosial dapat kita selesaikan dengan semangat kesamaan dalam keberagaman," katanya.

Rekomendasi