Meski Dikritik, Pengerjaan Aspal Menuju Rumah Dinas Gubernur Sumut dengan Anggaran Rp2 Miliar Tetap Dilakukan

| 16 Dec 2021 19:45
Meski Dikritik, Pengerjaan Aspal Menuju Rumah Dinas Gubernur Sumut dengan Anggaran Rp2 Miliar Tetap Dilakukan
Petugas mulai melakukan pengerjaan pengaspalan jalan di Rumah Dinas Gubernur Sumu Jalan Sudirman Medan (Muchlis Ariandi/Era.id)

ERA.id - Pengerjaan proyek pengaspalan jalan di komplek Rumah Dinas (Rumdin) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) di Jalan Sudirman Medan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp2 miliar, mulai dikerjakan.

Meski mendapat sorotan dari berbagai pihak lantaran anggaran yang dikucurkan dinilai terlalu besar, proyek tersebut nyatanya sudah ditender dan mulai dikerjakan.

Dilihat di rumah dinas, beberapa alat berat sedang melakukan pengerjaan pengerukan aspal lama, beberapa pekerja terlihat sedang mengangkut material aspal yang telah dihancurkan.

Dari keterangan seorang petugas yang tengah mengawasi proses pengerukan material aspal mengatakan, proyek tersebut mulai dikerjakan sejak Selasa (14/12/2021).

"Dari hari Selasa kami mulainya. Kami cuma ditugasi untuk pengerukan yang di depan ini," kata dia.

Ditanya terkait proyek pengaspalan, ia mengatakan pengaspalan akan dilakukan di jalan yang ada di depan rumah dinas dan di belakang.

Sementara saat ditanya terkait spek pengerjaan jalan tersebut, ia enggan membeberkan dan mengatakan ketinggian aspal bervariasi.

"Saya kurang tahu untuk seluruhnya, karena kami hanya di depan aja (pengerjaannya). Ada bervariasi ketinggiannya, ada yang 15 centimeter dan ada juga yang 10 centimeter. Kalau keseluruhan panjangnya saya kurang tahu," ungkapnya.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) menganggarkan Rp2 miliar untuk pembangunan pengaspalan jalan Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara di Jalan Sudirman Medan. Dana proyek tersebut bersumber dari APBDP 2021.

Dilihat pada dari LPSE Provinsi Sumut pada Selasa (14/12/2021),

proyek pekerjaan konstruksi itu diberi nama Pengaspalan Rumah Dinas Gubernur dengan nilai pagu paket sebesar Rp 2.001.442.500,00.

Dalam LPSE itu, proses tender pengaspalan rumah dinas Gubernur Sumut dengan kode tender 21066027, tersebut tertulis sudah selesai tender.

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat ditanya terkait proyek pengaspalan jalan di rumah dinasnya itu, pada Senin (13/12/2021) menyebut hal yang wajar dana sebesar itu untuk renovasi rumah dinas.

"Pasti kamu yang paling meributin itu. Tulis gede-gede, bila perlu mau saya bikin Rp100 miliar," ucap Edy.

Menurut mantan Pangkostrad, itu rumah dinas adalah istana Sumatera Utara. Jika Indonesia punya istana negara, maka di Sumut istananya adalah rumah dinas gubernur.

"Ini rumah dinas adalah istananya Sumatera Utara," jelasnya.

Saat ditanya terkait pembangunan yang menghabiskan Rp2 miliar itu dinilai pemborosan, Gubernur Edy dengan geram mengatakan bahkan akan membuat anggaran yang lebih dari itu.

"Nanti mau saya bikin Rp10 miliar, ya. Bila perlu kalian tulis besar-besar bila perlu saya bikin itu anggarannya Rp100 miliar," pungkasnya.

Rekomendasi