Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan di Kabupaten Tangerang, Rumah Isolasi Kembali Dioperasikan

| 01 Feb 2022 17:46
Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan di Kabupaten Tangerang, Rumah Isolasi Kembali Dioperasikan
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar saat koordinasi dengan Forkompinda (M. Iqbal/ ERA)

ERA.id - Kasus penularan Covid-19 di Kabupaten Tangerang mengalami peningkatan yang signifikan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang pun kembali membuka rumah singgah isolasi terpadu di Hotel Yasmin, Kecamatan Curug.

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar mengatakan saat ini di Hotel Yasmin sudah terisi oleh 152 pasien Covid-19. Kata dia, kasus harian di Kabupaten Tangerang mencapai 39 orang yang rata-rata merupakan klaster keluarga.

Kata Zaki penambahan kasus covid-19 yang dirawat tersebut bukan hanya dari warga Kabupaten Tangerang saja tetapi dari Kota Tangerang dan Tangsel. Menurut dia, hal tersebut merupakan upaya kita bersama untuk meminimalisir penyebaran. Saat ini juga Pemkab tengah gencar melakukan tracing dan testing baik yang sudah terpapar maupun yang rawan terpapar.

"Kami tidak membedakan varian-varian, begitu positif langsung kita rawat dan kita masukkan ke Hotel Yasmin atau ke rumah sakit apabila gejala atau kasusnya lumayan berat," kata kata Zaki, Selasa, (1/2/2022).

Zaki menekankan untuk tidak membeda-bedakan jenis virus Covid-19 karena omicron ataupun bukan, harus tetap dilakukan perawatan agar tidak menularkan kepada yang lainnya. Dia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan dan pola hidup sehat agar kekebalan tetap terjaga.

"Saya himbauan kepada seluruh masyarakat untuk menerapkan protokol Kesehatan 5 M dengan tertib dan disiplin memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, meminimalisir kerumunan dan meminimalisasi mobilisasi. Kemudian melakukan vaksinasi kalau perlu melakukan vaksinasi Booster," pintanya.

Zaki juga meminta kepada seluruh camat dan juga Kepala Puskesmas untuk terus memantau dan memonitoring warganya untuk selalu disiplin menerapkan protokol Kesehatan 5 M dengan sangat ketat.

"Saya minta kepada seluruh Camat dan Forkopimcam nya untuk selalu berkoordinasi, untuk terus memantau wilayahnya dan memonitoring warganya untuk disiplin dan menyisir warganya yang belum melakukan vaksinasi dosis 2 dan booster dan juga melakukan random testing, serta dengan melakukan sosialisasi kampanye protokol kesehatan," tegas Zaki.

Rekomendasi