ERA.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menargetkan capaian vaksinasi booster di kota Solo hingga lebaran mencapai 70 persen. Namun, target itu diakui berat dicapai, pasalnya saat ini capaiannya baru mencapai 45 persen.
"Agak berat, sekarang masih 45 persen. Makanya kami dorong terus," kata Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, Selasa (19/4/2022).
Pemkot Solo terus mendorong pertumbuhan ekonomi, salah satunya yakni menjadikan vaksin booster sebagai syarat pengambilan Bantuan Langsung Tunai (BLT). Selain itu, Pemkot Solo juga terus memperbanyak vaksinasi di berbagai titik, seperti di mal dan sentra vaksinasi.
Ia mengakui untuk mendorong vaksinasi booster ini lebih sulit dibandingkan dengan vaksinasi dosis pertama dan kedua. Sebab selama beberapa waktu capaiannya sangat lambat.
”Nggak tahu ini, antusiasme warga yang kurang. Tapi bagaimanapun capaian kami masih tertinggi se-Jawa Tengah,” katanya.
Padahal saat ini Pemkot Solo sudah memaksimalkan layanan vaksinasi, salah satunya yakni membuka layanan mobil keliling. Sayangnya minat masyarakat untuk vaksin juga kurang.
"Mereka ada yang nggak mau. Bahkan untuk ambil BLT, mereka pura-pura sudah divaksin,” katanya.
Saat ini Pemkot Solo tetap menyediakan sentra vaksinasi untuk warga, diantaranya di Gedung Graha Wisata Niaga, lima puskesmas rawat inap kota Solo. Selain itu kepolisian juga terus melayani vaksinasi melalui klinik Bhayangkara.