ERA.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo saat ini terus mengejar capaian vaksinasi booster lebih banyak di wilayahnya.
Sasaran baru yang mulai dibidik yakni masyarakat umum.
”Udah, di RSBK (Rumah Sakit Umum Daerah Bung Karno) dan Manahan. Saat ini stok vaksinnya sudah mulai banyak,” kata Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat ditemui di Balai Kota Solo Rabu (16/2/2022).
Ia menjelaskan jika beberapa waktu belakangan sempat ada kendala stok vaksin di daerah. Gibran menjelaskan bahwa persoalan ini dialami oleh semua kota dan kabupaten.
”Makanya saya nunggu kiriman saja, kiriman datang langsung disuntikkan ke warga,” katanya.
Ia menjelaskan bahwa stok yang saat ini dimiliki bisa digunakan untuk beberapa pekan ke depan. Pasalnya tidak hanya Pemkot Solo yang mendapat pasokan vaksin, namun Polresta Solo juga menerima.
”Pak Kapolres juga dapat stok banyak,” jelasnya lebih lanjut.
Terkait vaksinasi booster ini, Gibran mengakui jika kota Solo tergolong cepat untuk pelaksanaannya. Jika dibandingkan kota lain, Solo saat ini memvaksin lebih banyak.
”Enggak, kita termasuk paling cepat,” ucapnya.
Hanya saja kendala lainnya dalam program vaksinasi di kota Solo yakni selisih antara warga yang mendapat vaksin dosis pertama dan dosis kedua cukup banyak. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor.
”Memang, mungkin dia dosis pertama sudah dapat lalu terpapar, jadi harus menunggu. Atau sudah meninggal. Memang ada banyak, nggak apa-apa. Nanti kita kejar jumlahnya,” katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo Siti Wahyuningsih mengatakan saat ini capaian vaksinasi booster untuk warga kota Solo mencapai 12,56 persen atau setara dengan 52.786 warga. Sementara total sasarannya mencapai 514.141 warga.
”Stok vaksin kami masih 22 ribu dosis,” katanya.
Kami juga pernah menulis soal Sebanyak 101.294 Warga Kota Tangerang Sudah Divaksin Booster Covid-19 Kamu bisa baca di sini
Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!