Lokananta Direvitalisasi Hilangkan Kesan Mistis, Ganjar: Bisa Jadi 'School of Music'

| 14 Jul 2022 21:16
Lokananta Direvitalisasi Hilangkan Kesan Mistis, Ganjar: Bisa Jadi 'School of Music'
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau Lokananta, Solo, Kamis (14/7/2022). (Amalia P/ ERA)

ERA.id - Studio musik tertua di Indonesia, Lokananta akan disulap menjadi lebih modern. Rencananya revitalisasinya dijadwalkan awal mulai bulan Agustus dan ditargetkan selesai pada akhir tahun.

Saat berkunjung ke Lokananta, Ganjar sangat antusias. Apalagi koleksi yang ada di Lokananta membangkitkan memori masa kuliahnya. Ia melihat satu per satu koleksi lagu rock era 80-an.

"Keren museum ini. Apalagi disiapkan juga alat yang bisa mendengarkan langsung rekaman-rekaman yang ada di sini," kata Ganjar saat berkunjung ke Lokananta, Kamis (14/7/2022).

Sebagai informasi, studio musik Lokananta berdiri pada 29 Oktober 1956. Bangunannya kini sudah menjadi situs cagar budaya. Nama Lokananta digagas oleh Raden Maladi, yang berarti gamelan dari khayangan bersuara merdu.

Hingga saat ini, Lokananta masih dipilih musisi Indonesia untuk merekam lagunya. "Lha gamelan yang jadi cerita mistis itu juga bisa dijadikan daya tarik sendiri lho, mungkin bisa nanti disiapkan satu ruangan dan momen kalau ada pengunjung yang ingin melihat gamelan bunyi sendiri. Tapi sebenarnya kita yang bunyiin pakai musik," gurau Ganjar saat bertemu dengan perwakilan Kementerian BUMN.

Nantinya Lokananta akan direvitalisasi lebih modern dan menghilangkan kesan mistis yang menyelimuti. Ganjar berharap Lokananta Reborn ini menjadi titik balik bergeliatnya industri musik di Indonesia. Sekaligus Lokananta bisa menjadi destinasi wisata andalan di Jawa Tengah.

"Fungsinya ditambah terus kemudian harapannya ini menjadi destinasi wisata yang baru. Mudah-mudahan keren," kata Ganjar.

Ia juga mendorong Pemkot Solo untuk membantu menghidupkan creative hub yang berbasis seni. Sehingga nantinya Lokananta Reborn tak hanya sebagai museum dan studio musik, sekaligus bisa menjadi sekolah musik.

Sementara itu Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menyampaikan rencana revitalisasi sudah lama dibahas. Inisiasi ini mendapat sambutan baik dari Kementerian BUMN yang akan mendukung penuh proses revitalisasi.

"Ini saya kawal dari awal. Banyak masukan bagus dari Pak Gubernur. Terutama yang sekolah musik tadi," kata Gibran.

Rekomendasi