Bolehkah Minum Jus Setiap Hari? Boleh Saja, tapi Begini Efeknya

ERA.id - Beberapa orang memang gemar mengonsumsi jus buah setiap hari, bahkan sering kali dijadikan sebagai menu sarapan di pagi hari. Sebagian orang bahkan minum jus secara rutin setiap hari untuk memenuhi asupan serat. Selain itu, jus juga mempunyai kandungan vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk tubuh. Namun, bolehkah minum jus setiap hari?

Jawabannya tentu saja boleh, tetapi terkait efeknya bagi kesehatan, harus kita tinjau terlebih dahulu dari pendapat yang kredibel. Ahli diet terdaftar klinis di NYC Health and Hospitals Bellevue, Amerika Serikat (AS), Jami Zimmerman, menjelaskan bahwa pada dasarnya jus buah mengandung air, gula, vitamin, dan mineral.

Dia menekankan bahwa kandungan gula di dalamnya membuat jus menjadi minuman yang kurang sempurna. Selain itu, buah yang dihaluskan dan dibuat jus tidak lebih baik dari buah yang dikonsumsi secara utuh. Ada beberapa efek samping yang akan terjadi pada tubuh jika seseorang mengonsumsi jus setiap hari.

Efek yang terjadi jika minum jus setiap hari

Mengutip Healthline dan Livestrong, di bawah ini adalah efek yang akan terjadi jika seseorang minum jus buah setiap hari.

• Kehilangan antioksidan dan serat

Mengonsumsi buah dan sayuran utuh lebih disarankan untuk kesehatan. Jus membuat Anda kehilangan serat dan antioksidan yang bermanfaat.

• Mendapatkan banyak asupan vitamin dan mineral

Jus buah memang menawarkan beberapa manfaat kesehatan, termasuk berbagai vitamin dan mineral. Misalnya jus jeruk dan jus apel yang mengandung vitamin C, yang membantu penyerapan zat besi, mengurangi peradangan dan memperkuat imunitas tubuh. Beberapa jus juga mengandung kalsium dan zat besi yang kaya, membantu memperlancar aliran darah dan kepadatan mineral dalam tulang. Seratus persen konsentrat jus buah, dengan pulp, merupakan pilihan paling sehat jika Anda minum jus.

• Gula darah berisiko melonjak

Setiap kali mengonsumsi jus, gula yang ditemukan secara alami dalam jus selain gula tambahan akan dengan cepat diserap ke dalam tubuh. Penyerapan energi yang cepat ini akan mengakibatkan peningkatan gula darah. Pastikan Anda tidak menambahkan gula lagi saat mengonsumsi jus.

• Jus tidak boleh dijadikan sebagai pengganti makanan

Meskipun mengandung nutrisi dan vitamin yang dibutuhkan, hanya mengonsumsi jusakan membuat asupan yang dibutuhkan menjadi tidak seimbang sebab tidak mengandung jumlah protein atau lemak yang cukup. Anda dapat membuat jus yang lebih bergizi seimbang dengan menambahkan protein dan lemak sehat. Beberapa sumber yang baik antara lain protein whey, yogurt plain, susu almond, alpukat, dan selai kacang.

• Konsumsi buah secara utuh lebih direkomendasikan

Jus segar memiliki kandungan vitamin dan antioksidan penting yang dapat memberi manfaat bagi kesehatan. Namun, buah-buahan dan sayuran yang paling sehat dan paling bergizi adalah buah-buahan yang dikonsumsi secara utuh.

Itulah penjelasan mengenai bolehkah minum jus setiap hari. Pada dasarnya, dalam setiap hal, khususnya dalam konsumsi makanan dan minuman, harus dilakukan secukupnya tanpa berlebihan agar kebutuhan tubuh akan nutrisi tetap seimbang.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…