Kejadian Langka! Tabrak Beruang, Pesawat Alaska Airlines Malah Ringsek

| 17 Nov 2020 14:04
Kejadian Langka! Tabrak Beruang, Pesawat Alaska Airlines Malah Ringsek
Pesawat Alaska Airlines. (Foto: Herb Scribner)

ERA.id - Sebuah kecelakaan langka terjadi di Bandara Yakutat, Alaska, pada Sabtu (14/11/2020) ketika sebuah pesawat menabrak seekor beruang cokelat hingga tewas saat akan mendarat.

Pesawat bernomor penerbangan 66 dari maskapai Alaska Airlines dikabarkan tiba ke Yakutat, dari Kota Cordova, ketika kru kabin melihat dua ekor beruang sedang melintasi landasan pacu, seperti diungkapkan pernyataan resmi maskapai Alaska Airlines.

"Hidung pesawat terhindar dari benturan, namun, kapten pilot merasakan benturan di sisi kiri setelah kedua beruang melintas di bawah pesawat," sebut pernyataan tersebut. Para pilot kemudian melihat seekor beruang tergeletak beberapa meter dari titik tengah landasan pacu ketika mereka memarkir pesawat bertipe Boeing 737-700 tersebut.

Cerobong mesin sebelah kiri dari pesawat itu rusak akibat benturan dan teknisi perawatan pesawat saat ini sedang membenahi kerusakan tersebut, seperti dilansir CNN. Penerbangan itu memuat enam orang penumpang, kesemuanya selamat tanpa luka apapun.

Cerobong mesin pesawat Alaska Airlines
Cerobong mesin sebelah kiri pesawat Alaska Airlines yang rusak karena menabrak seekor beruang. (Foto: The Dead District)

Setelah diberitahu mengenai insiden tersebut, kru perawatan dan operasional bandara langsung memindah bangkai beruang tersebut ke gudang penyimpanan bandara, seperti disampaikan oleh Sam Dapcevich, pejabat humas Departemen Transportasi dan Fasilitas Publik Alaska.

Departemen Perikanan Alaska telah dihubungi otoritas terkait agar mempersiapkan proses penguburan yang layak bagi beruang malang tersebut.

"Ini hal yang langka," kata Dapcevich. "Saya tinggal di Alaska sepanjang hidup saya dan pernah menyaksikan bagaimana pesawat menabrak burung dan hewan-hewan lainnya. Namun, ini pertama kalinya saya mendengar seekor beruang menjadi korban."

Bandara tersebut hanya dipagari di beberapa sisi. Kru operasi bandara telah dilatih oleh Departemen Pertanian AS untuk menggunakan piroteknik dan kendaraan lainnya untuk menghalau hewan liar dari landasan pacu.

Para kru sebelumnya telah melihat ada dua ekor beruang di kawasan tersebut dan meyakini bahwa mereka terdiri dari satu induk betina dan satu anak beruang. Pada hari insiden itu terjadi, para kru tak melihat hewan-hewan liar tersebut selama mereka membersihkan gundukan salju di sekitar bandara.

Pada tahun 1987, insiden langka juga terjadi dan melibatkan maskapai Alaska Airline. Saat itu pesawat dikabarkan menabrak seekor ikan. CNN mengabarkan bahwa saat itu, pesawat Alaska Airlines tengah lepas landas dari kota Juneau ketika seekor ikan berukuran besar menabrak area sekitar jendela kokpit pesawat tipe Boeing 737-200. Sebelumnya, seekor elang yang menggenggam ikan tersebut tampak melintas di dekat pesawat tersebut.

"Saat itu, entah elang tersebut sengaja melepaskan mangsanya itu atau ikan itu terlepas akibat manuvernya yang tiba-tiba," tulis Kapten Pilot Mac af Uhr dalam sebuah posting blog milik Alaska Airlines.

Otoritas transportasi Alaska saat ini dikabarkan masih perlu menyelediki insiden tabrakan beruang yang terjadi pada Sabtu lalu, sebelum bisa memutuskan apa yang harus dilakukan agar insiden itu tak terulang kembali.

Rekomendasi