ERA.id - Polisi berhasil menangkap salah satu buronan kelas kakap kasus narkoba di bandara Schipol, Belanda, yaitu Tse Chi Lop, bos kartel narkoba Asia yang ketenarannya disandingkan dengan Joaquin 'El Chapo' Guzman, mafia narkoba asal Meksiko, dan Pablo Escobar di Kolombia.
Melansir NL Times, pria berumur 57 tahun tersebut ditangkap hari Jumat, (22/1/2021) atas permintaan pemerintah Australia.
Tse, warga Kanada yang lahir di China, telah menjadi buronan Interpol sejak 2019. Penangkapan di Schipol dilakukan oleh kepolisian nasional Belanda.
Menurut laporan Associated Press, Tse adalah pimpinan sindikat perdagangan narkoba kelas berat, metamphetamine dan heroin, yang transaksi tahunannya mencapai 70 miliar dolar AS, setara Rp981,4 triliun.
Tse tinggal di Toronto, Kanada, namun, kerap berpindah-pindah tempat dari Makau, Hong Kong, hingga Taiwan selama beberapa tahun belakangan, demikian sebut Reuters.
"Tse Chi Lop ada di level yang sama dengan El Chapo atau mungkin Pablo Escobar," kata Jeremy Douglas pada Reuters. Douglas merupakan anggota organisasi PBB yang memonitor dan memerangi perdagangan narkoba hingga kejahatan internasional.
Sindikat milik Tse biasa disebut 'The Company' atau sindikat 'Sam Gor' dan beroperasi di negara-negara seperti New Zealand hingga Jepang, sebut Douglas.
Pemerintah Australia menyebut Tse bertanggung jawab atas 70 persen pengiriman narkoba ke negara tersebut. Kelompoknya dituduh terlibat dalam 13 pengiriman narkoba ke Australia sejak 2015 lalu.
Saat ditangkap di Schipol, Tse sebenarnya tengah menuju ke Kanada. Ia ditangkap saat sedang beristirahat di kamar singgah bandara, demikian sebut juru bicara kepolisian Belanda.