ERA.id - Presenter Raffi Ahmad menceritakan pengalaman mistis detik-detik terakhir Sapri Pantun meninggal dunia pada 10 Mei 2021 lalu. Suami Nagita Slavina memang dikenal cukup dekat dengan keluarga mendiang Sapri.
Bahkan, Raffi Ahmad membiayai pendidikan anak sulung mendiang Sapri hingga lulus SD. Raffi Ahmad sudah membayar pendidikan anak mendiang Sapri sejak 2021. Tak hanya itu, Raffi Ahmad juga dikenal sangat dekat dengan Sapri selama masa hidupnya.
Akan tetapi, bapak anak dua ini mengungkapkan pengalaman mistis menjelang kepergian Sapri Pantun. Kejadian anehnya ini terjadi saat dirinya berada di lokasi syuting.
"Ini percaya nggak percaya, waktu Bang Sapri meninggal itu bener-bener dia pantun banget kan. Dia udah sakit, gue juga sudah kenal deket sama keluarganya," ucap Raffi Ahmad, dikutip dari akun gosip Instagram @rumpi_gosip.
Pria berusia 37 tahun ini mengaku melihat sosok Sapri ditengah kerumunan. Padahal, saat itu Sapri sedang dirawat di rumah sakit akibat penyakit diabetes. Tak lama, Raffi Ahmad mendapatkan kabar bahwa Sapri sudah tiada.
"Lah tiba-tiba pas di panggung gue kayak ngeliat kok kayak ada si Bang Sapri. Terus nggak lama itu beneran 5 menit 10 menit, kemudian dikasih tau Bang Sapri meninggal," jelasnya.
Mendengar kabar itu, seluruh tubuh Raffi Ahmad langsung merinding. Ia tak menyangka sahabatnya itu meninggal dunia lantaran sempat melihat Sapri dalam acara tersebut.
"Gue langsung merinding se merindingnya lho," bebernya.
Raffi Ahmad tercengang lantaran tak percaya dengan kabar tersebut. Sebab, ia melihat Sapri 10 menit sebelum meninggal dunia.
"Kayak Bang Sapri, gue inget yang bukan sekelebat aja kayak 'Ih Bang Sapri kan udah sakit lama' tiba-tiba 10 menit kemudian dikasih tau dia meninggal," tuturnya.
"Wah itu gue langsung merinding banget," lanjutnya.
Mendengar pengakuan Raffi Ahmad, Alfi Alfandy menyebut jika pria yang dijuluki Sultan Andara ini melihat Sapri itu sesungguhnya jin qorin.
Diketahui, Sapri meninggal dunia pada usia 49 tahun pada Senin (10/5/2021). Sebelum meninggal dunia, ia sempat dirawat di Unit Gawat Darurat (UGD) dan kritis karena kadar gula darah yang tinggi. Sapri meninggal usai berjuang melawan penyakit diabetes dan penyumbatan pembuluh darah.