ERA.id - Hasyakyla eks JKT48 kini menjadi sorotan publik gegara aksinya menyetir mobil sambil mabuk-mabukan. Usai dikritik netizen, kakak Adhisty Zara ini justru malah makin ngegas. Sebab, ia merasa hidupnya semakin hancur.
Mulanya, Hasyakyla mengaku pernah menyetir mobil dalam kondisi mabuk hingga alami kecelakaan. Kepada seseorang bernama Hana, dirinya mengaku sedang berada di Kemang dan mobilnya hancur. Sayangnya, pengakuan Hasyakyla menuai kritikan pedas.
Hingga akhirnya, perempuan berusia 21 tahun ini menyatakan permintaan maaf dan menyadari kesalahannya menyetir mobil dalam kondisi mabuk tak dibenarkan. Tetapi, netizen tetap mencibir Hasyakyla meski sudah meminta maaf.
Tak kuat dengan cibiran netizen, Hasyakyla langsung ngegas lantaran tak terima dengan kritikan pedas netizen. Bahkan, ia sampai menghapus media sosial X atau Twitter lantaran sering dicibir netizen.
"Minta maaf udah, nyesel udah, ini itu udah, tapi (aku) tetap diserang terus terus terus terusan ratusan ribu, mungkin sampai belasan," kata Hasyakyla, dikutip dari akun X @trapxbyna.
"Gue sampai hapus Twitter (X). Terus apa lagi yang loe mau? Loe mau gue ngapain lagi? Gue udah kurang hancur apa? Hah?" lanjutnya.
teman-teman stop menggunakan dalih "woman support woman" kalo memang womannya goblok nan tolol seperti ini ya <3 dan stop menggunakan mental illness card jika memang salah ya, sakit gapapa, tapi jangan jadi pembelaan dan malah nyumpahin orang balik apalagi gashlighting gini wkwk https://t.co/DQRIXxQeNN
— hellen (@peachyslen) March 26, 2024
Hasyakyla juga tak merasa mendapatkan dukungan dari sesama perempuan. Ia juga tak habis pikir dengan netizen yang mencibirnya. Padahal, dirinya sedang memiliki penyakit mental. Bahkan, ia bersumpah agar netizen merasakan penyakit yang dirasakannya.
"Lo mau nunggu kabar orang mati? Atau mau stop kayak gitu? Woman support woman apalah. Mental health bla bla bla. Gue emang sakit, ada bukti nyatanya, ada dokternya," jelasnya.
"Yang loe katain orang sakit. Ngerasa bener kayak gitu? Gue sumpahin, gue sumpahin kena lu. Gak akan kuat," tambahnya.
Lalu, akun itu mengecam aksi dilakukan Hasyakyla. Ia mencibir pengakuan Hasyakyla yang menjadikan penyakit mental sebagai bentuk pembelaan.
"Teman-teman stop menggunakan dalih "woman support woman" kalo memang womannya go**ok nan tolol seperti ini ya <3 dan stop menggunakan mental illness card jika memang salah ya, sakit gapapa, tapi jangan jadi pembelaan dan malah nyumpahin orang balik apalagi gashlighting gini wkwk," cuitnya.
"Dah tau salah ngeshare kebodohan sendiri dan mentalnya terganggu bukannya nenangin diri dan logout kek, malah dipake berkali-kali buat jadi pembelaan terus + marahin balik orang yg ngomongin akibat DIU." lanjutnya.
Tak hanya menyetir dalam kondisi mabuk, Hasyakyla juga dicibir pedas soal tato ditubuhnya. Netizen mengomentari tato-tatonya secara negatif. Ia bahkan disebut bak anak punk karena tato-tato pada tubuhnya.