ERA.id - Aktor tampan Nicholas Saputra dibanjiri hujatan netizen. Bahkan, dirinya terancam diboikot usai jadi brand ambassador dari produk susu Pro-Israel.
Awalnya, ancaman boikot itu berawal dari akun X @banyusadewa yang meminta netizen untuk melakukan boikot terhadap pemeran Rangga dalam film AADC itu.
Apa yang brand lakukan ketika kena boikot massal?
Yak bethol! Keluarkan NICHOLAS SAPUTRA sebagai BA!
Pertanyaannya adalah : seberapa efektif branding Nicholas Saputra untuk menghalau boikot??? pic.twitter.com/Zuxxy6H1lQ
— Simpenan Pejabat ™ (@BanyuSadewa) June 1, 2024
(Tangkapan layar X)
"Apa yang brand lakukan ketika kena boikot massal? Yak bethol! Keluarkan NICHOLAS SAPUTRA sebagai BA! Pertanyaannya adalah : seberapa efektif branding Nicholas Saputra untuk menghalau boikot???," tulis akun tersebut.
"Tapi gue yakin banget sih, ini orang brandnya pasti kewalahan dan bingung banget gara-gara brandnya kena boikot, makanya majuin Nicholas Saputra sebagai BA. Pinter sih kalo gue boleh bilang. Masalahnya, efektif gak?" lanjutnya.
Cuitan itu dibanjiri respon netizen. Mereka berharap agar aksi boikot ini dapat diikuti oleh lebih banyak orang.
"Niscap nggak dicancel? Aksi boikot semua hanya fomo dan fana?" tulis akun @Tokope****
"Lalu apakah Niscap akan dicancel?" komentar akun @dew****
"Nicolas Saputra = Susu Beruang. Apakah pada kena cancel? Sejauh ini pada adem ayem sih ya netijen ke mereka. Apalagi Cinlau rutin bgt speak up tentang Palestine di IG," kata akun @paling*****
Di tengah serangan yang terus dilancarkan Israel terhadap Palestina sejak 7 Oktober 2023 lalu, gerakan boikot terhadap produk-produk Israel dan produk internasional yang terafiliasi dengan penjajahan rakyat Palestina terus menyebar luas.
Meningkatnya kemarahan warga dunia atas tindakan Israel yang dianggap kejam telah memperkuat kampanye boikot, divestasi, dan sanksi (BDS) di beberapa negara.
Secara historis, gerakan BDS yang menggunakan metode boikot ini terinspirasi oleh gerakan anti-apartheid di Afrika Selatan, gerakan Hak-Hak Sipil AS, perjuangan anti-kolonial India, dan gerakan serupa di seluruh dunia.
Dalam konteks konflik Israel-Palestina, BDS merupakan gerakan yang menggalang konsumen untuk menolak produk-produk Israel dan produk internasional yang terafiliasi dengan penjajahan rakyat Palestina.
Gerakan ini bertujuan mendorong pelaku perdagangan global untuk menghentikan penjualan produk tersebut. Selain itu, BDS juga bertujuan untuk memberikan tekanan ekonomi kepada Israel agar memastikan hak yang setara bagi Palestina.