Apa Itu Mujaddid? Simak Penjelasan dan Tokoh-tokoh yang Masuk Kriterianya

| 04 Jun 2024 22:34
Apa Itu Mujaddid? Simak Penjelasan dan Tokoh-tokoh yang Masuk Kriterianya
Ilustrasi Kyai/ulama. (Pixabay)

ERA.id - Apa itu mujaddid dalam Islam? Mujaddid merupakan ulama yang membawa pembaruan dalam ajaran Islam. Dalam Islam sendiri, mujaddid muncul secara periodik setiap seratus tahun sekali atau satu abad sekali.

Melansir dari laman NU Online, keberadaan mujaddid pernah disebut oleh Rasulullah SAW dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA:

"Sesungguhnya Allah akan mengutus (menghadirkan) bagi umat ini (umat Islam) orang yang akan memperbarui (urusan) agama mereka pada setiap akhir seratus tahun."

(HR Abu Dawud nomor 4291, Al Hakim: 8592, dan Ath-Thabarani dalam Al Mu'jamul Ausath: 6527. Dinyatakan shahih oleh Imam Al Hakim, Al 'Iraqi, Ibnu Hajar (dinukil dalam kitab 'Aunul Ma'buud 11/267) dan Syekh Al Albani dalam Silsilatul Ahaaditsish Shahihah: 599)

Apa Itu Mujaddid dalam Islam?

Dari segi etimologi, mujaddid artinya pembaharu. Dalam Islam, mujaddid merupakan orang yang memperbaiki kerusakan dan membimbing umat pada jalan agama yang benar.

Adapun arti "memperbarui (urusan) agama", mengutip kibat ‘Aunul Ma’buudd, yaitu menghidupkan kembali dan menyuarakan pengamalan ajaran Islam yang berasal dari petunjuk Alquran dan sunnah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam yang sudah jauh ditinggalkan manusia, yaitu dengan menyebarkan ilmu yang benar, mengajak manusia kembali kepada tauhid dan sunnah Rasulullah, dan memperingatkan mereka agar menjauhi perbuatan syirik dan bid'ah.

Ilustrasi. (Pixabay)

Masih dari kitab yang sama, sedangkan perhitungan akhir seratus tahun dalam hadits ini yaitu bermula dari waktu hijrah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dari Makkah ke Madinah.

Sedangkan sabda Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, "… orang yang akan memperbarui (urusan) agama …," tidak menunjukkan bahwa mujaddid pada setiap akhir seratus tahun hanya satu orang, tapi bisa jadi pada waktu tertentu lebih dari satu orang, seperti yang diterangkan oleh Imam Ibnu Hajar dan para ulama lainnya. (Lihat kitab 'Aunul Ma'buud 11/264)

Dalam kitab Siyaru a'laamin nubalaa', dalam hal ini, Imam Ahmad bin Hambal berkata, "Sesungguhnya Allah akan menghadirkan bagi umat manusia, pada setiap akhir seratus tahun orang yang akan mengajarkan kepada mereka sunnah-sunnah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam (yang banyak telah ditinggalkan manusia) dan menghilangkan/memberantas kedustaan dari (hadits-hadits) Rasulullah."

Imam Ahlussunnah yang Memenuhi Kriteria sebagai Mujaddid

Para ulama pernah menyebutkan nama-nama para Imam Ahlussunnah yang memenuhi kriteria untuk dikatakan sebagai mujaddid (pembaharu) dalam Islam. Hal tersebut didasarkan pada pengamatan mereka terhadap sifat-sifat mulia para imam tersebut, antara lain:

  1. 'Umar bin 'Abdil 'Aziz bin Marwan bin Hakam al-Qurasyi al-Umawi al-Madani
  2. Imam Asy-Syafi'i, Abu Abdillah Muhammad bin Idris bin bin Al 'Abbas bin 'Utsman Al Muththalibi Al Qurasyi Al Makki
  3. Hasan al-Bashri, Abu Sa'id al-Hasan bin Abil Hasan Yasar al-Bashri
  4. Muhammab bin Sirin, Abu Bakr al-Anshari al-Bashri
  5. Muhammad bin Muslim bin 'Ubaidillah bin 'Abdillah bin Syihab Az-Zuhri al-Qurasyi al-Madani
  6. Yahya bin Ma'in, Abu Zakaria al-Bagdadi
  7. Imam An-Nasa’i, Abu Abdir Rahman Ahmad bin Syu'aib bin 'Ali bin Sinan

Demikianlah ulasan tentang apa itu mujaddid dan Imam-imam yang memenuhi kriteria sebagai mujaddid.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…

Rekomendasi