Tim Editor
ERA.id - Mayangsari akhirnya blak-blakan terkait rumah tangganya dengan Bambang Trihatmojo. Ia akhirnya mengakui menjalin cinta dan jadi pelakor di rumah tangga Halimah.
Bersama dengan Maia Estianty, Mayangsari akhirnya buka suara terkait drama rumah tangganya dengan Bambang Trihatmojo.
Secara terang-terangan ia akhirnya mengaku berpacaran dengan Bambang sejak tahun 1997 dan menikah secara sirih tiga tahun kemudian.
"Aku menikah dengan Mas Bambang itu dari 2000. Pacarannya itu 3 tahun sebelumnya," kata Mayangsari di YouTube Maia Al El Dul TV, Sabtu (6/2/2021).
Pengakuan Mayangsari terkait status pernikahannya itu pun tak lagi mengejutkan publik. Sebab sepanjang hidupnya Mayangsari sudah dicap sebagai pelakor atau perusak rumah tangga orang.
Sebagaimana diketahui, sebelum menikah dengan Mayangsari, Pangeran Cendana itu sudah memiliki seorang istri bernama Halimah.
Bahkan pernikahan Mayangsari dengan Bambang itu terjadi saat status Halimah masih menjadi istri sah dari Bambang Trihatmojo. Keduanya bercerai di tahun 2010 dengan status Mayangsari sebagai istri sirih Bambang selama 11 tahun.
"Jadi aku 1997 (pacaran), menikahnya 2000, punya anaknya 2005 gitu," ucap pelantun "Tiada Lagi" itu.
Meski akhirnya Mayangsari dan Bambang bersatu, mereka diketahui baru sah menjadi suami istri secara negara di tahun 2011.
"Kalau secara sah negara aku baru dari 2011. Iya 11 tahun (resminya)," ujarnya.
Mayangsari Tidak Pernah Merencanakan Perselingkuhan dengan Bambang Trihatmojo
Menjalani kehidupan sebagai keluarga Cendana dengan citra pelakor, Mayangsari menegaskan ia tidak pernah merencanakan apa pun dengan apa yang terjadi.
Apalagi pernikahannya itu terjadi saat status Bambang masih memiliki istri sah dan keluarga yang bahagia.
"Prinsipnya adalah tidak pernah aku rencanakan, tidak pernah aku mimpikan bahwa aku itu menikah dengan seseorang yang mungkin sudah ada keluarga," tegas Mayangsari.
Lalu, kata Mayangsari, orangtuanya tidak pernah mengajarinya tentang cara dan jalan hidupnya. Ia juga menyebut tidak pernah menyarankan perbuatannya untuk dicontoh.
"Yang jelas orang tua ku tidak pernah mengajarkan aku untuk anaknya adalah melakukan mungkin yang seperti aku jalankan," ujar Mayangsari.
Lebih lanjut penyanyi kelahiran 23 Agustus 1971 itu menegaskan urusan dan juga masalah yang dihadapinya itu bukan lah tanggung jawabnya dengan orang per orang.
Istri sah Bambang Trihatmojo itu menegaskan urusannya di dunia ini tanggung jawabnya dengan Maha Pencipta.
"Yang terpenting buat aku bukan bicara orang per orang yang aku lakukan tanggung jawabnya bukan ke orang. Sama yang di Atas," tutup Mayangsari.
