ERA.id - Viral sosok pria bernama Firdaus Oiwobo yang mengklaim dirinya adalah paman Nadya Arifta. Dilansir dari channel YouTube Star7, pria berambut gondrong itu tak terima Nadya Arifta dilecehkan oleh keluarga Felicia Tissue.
Selain itu, pria tersebut mengaku-ngaku keluarganya keturunan Kesultanan Bima dan cucu Sultan Bima. Ia juga senang karena Nadya Arifta telah menjalin hubungan dengan putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep.
Siapa sangka, rupanya Firdaus Oiwobo bukanlah paman Nadya Arifta yang sebenarnya. Pihak keluarga membantah keras adanya pria yang mengaku-ngaku sebagai paman Nadya Arifta.
Dilansir dari akun Instagram @mak_inpoh, terdapat keterangan tertulis dari pihak keluarga Nadya Arifta. Keterangan ini dibuat oleh kakak ipar Nadya Arifta, Asfarony Hendra Nazwin.
Surat Keterangan Asfarony Hendra (Foto: Instagram/@mak_inpoh)
"Saya mewakili pihak keluarga menyatakan bahwa kami tidak pernah menyatakan apapun terkait Nadya Arifta sebagaimana yang beredar di media. Perihal seseorang yang mengaku-ngaku sebagai Paman Nadya adalah tidak benar. Orang tersebut adalah bukan Paman dari Nadya," tulis keterangan tersebut.
Selain itu, terkait Nadya Arifta yang akan dilamar oleh Kaesang Pangarep adalah kabar hoaks. Sebab, pihak keluarga yang sebenarnya belum memberikan keterangan apa pun.
"Kami tidak pernah menyatakan mengenai lamaran Nadya Arifta dan sebagainya," tuturnya.
Sebelumnya, pria yang mengaku-ngaku sebagai paman Nadya Arifta mengungkit kembali sikap ibunda Felicia Tissue. Ia geram dengan ibunda Felicia Tissue yang tag akun Instagram Presiden Jokowi. Menurutnya, itu tidak ada kaitannya.
"Banyak berita miring tentang ponakan kami, sampai kunci mobilnya pun diutarakan, sampai ngetag-ngetag pak Jokowi kan gak ada urusannya sama pak Jokowi disini, ngetag Instagram bicara masalah urusan Kaesang kan sebenernya gak ada kaitannya." ungkap Firdaus Oibowo.
Ia menghimbau untuk keluarga Felicia Tissue agar tidak menghina Nadya Arifta lagi. Paman Nadya Arifta mengklaim keluarganya keturunan raja atau Kesultanan Bima yang tidak boleh disepelekan.
"Keluarga besar kami dianggap sepele, kami ini kan (keturunan) keluarga Kesultanan Bima, kami ini cucunya Sultan Bima kami ini diwawo sana itu keturunan para raja kalau keturunan para raja ini kalau dilecehkan tidak boleh," tutupnya.