Tim Editor
ERA.id -
Setahun mendekam di Lapas Pondok Bambu, selebritas Lucinta Luna akhirnya bisa menghirup udara bebas. Ia pun mulai berani berbicara ke publik terkait penangkapan dirinya.
Diceritakan oleh Lucinta Luna, saat itu ia baru saja tiba di Jakarta usai pergi berlibur di Bali bareng teman-temannya. Selama di Bali, ia bersenang-senang bersama para rekannya.
"Aku di bali sama teman-teman aku. Aku happy-happy di sana. Tiba-tiba aku pulang tanggal 10, itu hari minggu pesawat malem jet lag sampai Jakarta jam setengah 1 malam. Terus aku tidur," kata Lucinta Luna di YouTube Boy William, Selasa (16/3/2021).
Lalu, kata Lucinta Luna, tak lama ia tertidur lelap kamarnya diketuk oleh seseorang, yang ternyata pihak keamanan. Saat itu rupanya pihak keamanan ditemani dengan aparat kepolisian yang mengaku mendapat laporan dari masyarakat.
Lucinta Luna yang masih dalam keadaan lelah pun memberikan izin penyidik melakukan penggeledahan. Dari penggeledahan yang dilakukan penyidik berhasil menemukan dua pil ekstasi di tong sampah, riklona dan termadol di dalam tas Lucinta Luna.
"Nah setelah itu aku tidur, nggak lama kemudian digedor-gedor. Aku lihat 'oh security, ada apa, Pak?', eh nggak lama di belakang security ada polisi gitu. (polisi) 'Yaduah saya mau ini dong izin katanya ada laporan', 'silahkan Pak periksa aja'. Dapatlah obat aku yang ada di tas," ungkapnya.
Lucinta pun mengakui tindakannya salah dan melanggar hukum. Ia mengklaim pemakaian obat itu untuk membuat dirinya lebih tenang dan bisa tidur lelap. Diakuinya ia memang salah mengkonsumsi obat itu tanpa resep dari dokter.
Selain itu, Lucinta Luna juga mengaku dirinya mengalami tekanan hingga depresi. Hal itu disebabkan dari komentar jahat yang terus masuk ke akun Instagramnya.
"Pokoknya aku sedih, aku ngerasa kesepian, aku ngerasa ketakutan, aku ngerasa kaya banyak banget yang menggunjing aku, menghina aku, menjulit-julitin aku," ungkap Lucinta.
Keterpurukan dan perasaan itu akhirnya membuat bintang film Bridezilla itu putus asa. Bahkan parahnya, Lucinta Luna sudah berada di titik ingin mengakhiri hidupnya sendiri.
Lebih lanjut, Lucinta Luna berpesan agar lebih berhati-hati dalam memilih teman. Sebab, hal itu selalu ia jadikan pelajaran besar di dalam hidupnya.
