Trending, Jerome Polin Ungkap Perbedaan Sistem Pendidikan di Indonesia dengan Jepang

| 30 Mar 2021 11:15
Trending, Jerome Polin Ungkap Perbedaan Sistem Pendidikan di Indonesia dengan Jepang
Jerome Polin (Instagram/@jeromepolin)

ERA.id - Jerome Polin merupakan salah satu YouTuber terkenal Indonesia yang saat ini sedang menempuh pendidikan jurusan matematika di Universitas Waseda, Jepang. Jerome yang setahun lagi akan menyelesaikan pendidikannya di Jepang sempat mengaku kaget akan sistem pendidikan di negara tersebut, yang sangat berbeda dengan di Indonesia. 

Nama cowok berusia 22 tahun itu pun masuk jajaran trending topic, hal tersebut dikarenakan ia mengatakan bahwa sistem pendidikan Jepang membiasakan siswa untuk berpikir kritis dan menyelesaikan pertanyaan esai. Hal ini dianggap Jerome berbeda dengan Indonesia yang kebanyakan siswa hanya disuruh untuk mengerjakan soal.

"Yang saya lihat dari Jepang ini, critical thinking-nya itu gila. Mungkin di Indonesia terbiasa untuk ngerjain soal, soal, tanpa teori yang dalam. Sedangkan teman-teman saya di Jepang itu mereka terbiasa untuk ngerjain essay. Saya sendiri kaget gitu," ujar Jerome Polin lewat Live Instagram bersama Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim, Senin (29/3/2021).

Jerome Polin Live Instagram bersama Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim, Senin (29/3/2021).

Jerome juga mengungkapkan bahwa ia terkejut melihat temannya di Jepang begitu mudah untuk mengajukan pertanyaan, yang menurutnya sangat jarang dilakukan oleh siswa di Indonesia.

"Ketika kuliah di sini melihat mereka betapa mudahnya mereka mengeluarkan pertanyaan atau pernyataan yang kayak opini gitu lho. Itu bener-bener didukung oleh fakta-fakta tertentu. Wah keren banget gitu, di mana aku dulu di sekolah ya terbiasanya untuk ngerjain soal, bukan untuk critical thinking," kata Jerome Polin.

Lebih lanjut, Jerome juga mengatakan bahwa sekolah di Jepang mewajibkan seluruh siswanya untuk melakukan segala hal sendiri, termasuk dalam hal membersihkan sekolah.

"Di Jepang juga pendidikan moralnya. Pendidikan moralnya kuat. Jadi, di sekolah itu gak ada tukang bersih-bersih, kita sendiri yang bersihkan sekolah. Bersihkan toilet sendiri, bersihin kelas sendiri, bersihin kantin, semua siswa. Jadi itu melatih tanggung jawab dan melatih kerja sama antar teman," lanjut Jerome Polin.

Rekomendasi