Tim Editor
ERA.id - Bintang TikTok Justine Paradise menuding YouTuber ternama, Jake Paul melakukan pelecehan seksual terhadap dirinya. Paradise mengklaim kejadian itu berlangsung pada bulan Juli 2019.
Melalui sebuah video di YouTube miliknya, Paradise menuding Jake telah melakukan pelecehan seksual terhadap dirinya di kediamannya di California. Kejadian ini berlangsung pada tahun 2019 saat Paradise berkunjung.
Menurut Paradise, sebelum memasuki rumah Jake ia menandatangani sebuah perjanjian. Hal ini ia yakini sebagai salah satu pembungkam suara agar dirinya tidak membeberkan apa pun yang terjadi di dalam rumah.
"Suatu hari, saya berada di studio, beberapa orang merekam di sana dan Jake menarik saya ke area pojok kecil di studio dan mulai mencium saya," kata Paradise.
Paradise mengklaim ia tidak mempermasalahkan ciuman itu dengan Jake. Namun tanpa diduga Jake memegang tangannya dan membawa dirinya ke kamar tidur.
Selama berada di kamar, Paradise mengklaim ia menari dan berciuman sebelum akhirnya Jake membaringkannya di kasur. Jake, kata Paradise, mulai menyentuh bagian tubuhnya yang tidak diinginkan olehnya.
Saat itu kata Paradise, ia menolak dan memindahkan tangan Jake sesegera mungkin. Namun Jake justru berkata, "Jika tidak ada yang akan terjadi, apa gunanya? Seks itu sangat spesial dan sangat penting bagi saya,".
Sayangnya pemikiran Paradise tentang Jake salah besar. Ia menilai dengan masuk ke kamar Jake bukanlah masalah yang besar. Ia juga berpikir ciumannya dengan Jake bukan masalah yang harus diperbesar.
"Biasanya, semua orang menghormati saya ketika saya tidak ingin melakukan hal-hal seksual, jadi saya pikir tidak apa-apa jika saya masuk ke kamarnya. Saya pikir tidak apa-apa untuk menciumnya, karena saya pikir dia akan berhenti jika saya tidak ingin melakukannya," ucap Paradise.
Setelah menolak untuk melakukan hubungan seksual tanpa perstujuan, Jake justru tetap memaksa dirinya untuk melakukan seks oral dengan meletakkan tubuh Paradise di atas tubuh Jake.
"Dia tidak meminta persetujuan atau apapun," tegas Paradise.
Lalu, kata Paradise, berselang beberapa hari setelah kejadian kurang menyenangkan itu ia mencoba untuk menghubungi Jake. Ia berharap bisa membicarakan kejadian itu secara baik-baik, tetapi Jake justru mengabaikannya.
Bahkan kata Paradise, ia tidak menerima permintaan maaf dari Jake setelah kejadian kurang menyenangkan di tahun 2019 sampai sekarang.
"Saya tidak pernah mendapat permintaan maaf atau semacamnya. Saya ingin meminta maaf karena itu kacau, dan saya tidak menginginkannya," katanya.
Mengakhiri videonya, Paradise menyampaikan maksud dan tujuan dirinya membuat video itu di YouTube. Hal ini disebabkan agar Jake menyadari apa yang dilakukannya salah dan tidak akan mengulanginya lagi di masa depan.
Sementara itu di akun TikTok miliknya, Paradise mengaku ia telah memendam semua kejadian kurang menyenangkan ini dengan waktu yang sangat lama. Ia juga menyadari dirinya akan menjadi fokus perhatian publik dan menerima banyak kebencian.
Tetapi, ia menegaskan informasi ini perlu disampaikan secara luas ke semua orang agar bisa menyelamatkan orang-orang lainnya.
"Tapi juga, saya tahu informasi ini perlu dibagikan dengan semua orang, jadi mungkin bisa seperti, ini bisa menyelamatkan seseorang yang bisa berada di posisi saya di masa depan," tutup Paradise.
Sejak video Paradise viral dan mengarah ke Jake, YouTuber ternama itu belum memberikan tanggapan atau pun bantahan terkait tuduhan yang mengarah ke dirinya.
