Tim Editor
ERA.id - Seorang anak indigo terkenal bernama Tigor Otadan asal Kediri, Jawa Timur, baru saja mengungkapkan hasil terawangannya mengenai bencana alam apa saja yang terjadi di akhir tahun 2021. Ia meramalkan akan ada bencana alam berbau air, angin, hingga api yang dahsyat.
Tigor Otadan mengatakan hasil ramalannya ini tak jauh berbeda dengan hasil terawangannya. Ia membaca berita soal BMKG yang akan terjadi tsunami di suatu daerah di Indonesia.
"Saya berharap bencana tidak akan pernah terjadi, walaupun menghantui sana sini, banyak berita mengabaikan ini itu. Kemarin sempat baca BMKG ada peringatan tsunami atau sepertinya," ucapnya, dikutip dari kanal YouTube program istimewa pada Rabu (25/8/2021).
Dalam penerawangannya, Tigor mengatakan di akhir tahun akan terjadi banjir di banyak daerah di Indonesia. Namun, asal banjir ini tak tahu asal airnya dari mana. Ia mengatakan sebagaian pulau Jawa akan mengalami banjir.
"Banyak air masih ada dipikiran saya. Diakhir tahun banyak air, walau ada beberapa daerah tidak hujan. Tapi, saya melihat ada banjir tapi saya tidak tahu sumber air arahnya dari mana. Di Jawa juga ada sebagian," paparnya.
Selain itu, Indonesia akan dilanda angin yang kencang dan dahsyat. Bahkan, atap-atap rumah akan lepas lantaran angin yang kencang. Selain itu, di luar pulau Jawa akan dipenuhi asap.
"Angin ditemukan masa di 2021, angin-angin muter-muter kencang di suatu daerah sampai atap-atap lepas. Kalau bisa sih jangan sampai. Saya sih melihat air, angin dan asap-asap banyak di luar Jawa," ucapnya.
Tigor berpesan kepada masyarakat Indonesia untuk selalu hati-hati dan menjaga alam dengan baik supaya tidak terjadi bencana alam.
"Kalau bisa tetap waspada mau nggak mau, kalau ada ramalan banjir balik lagi lingkungan kita. Lingkungan kita bermasalah nggak? Mungkin ada got-got bermasalah ya selesaikan," imbuhnya.
"Ini saya berpesan daerah saya, ditebang untuk suatu proyek dan dibuang. Ini yang menjadi masalah. Proyek ini sudah jadi akan jadi kecelakaan. Kalau bisa kita sama alam jangan ngawur semua pakai etika," lanjutnya.
Meski begitu, Tigor berharap agar ramalan itu tak terjadi di akhir 2021. Sebab, saat ini masyarakat Indonesia tengah dilanda kesusahan lantaran pandemi Covid-19. Ia juga meminta masyarakat untuk melakukan antisipasi atau langkah pencegahan terjadinya bencana alam.
"Saya pribadi, walau saya bisa melihat saya berharap tidak terjadi. Karena, banyak sekali orang kesusahan saat ini. Kalaupun terjadi ya sudah, ini sudah kehendak Tuhan. Yang penting kita berserah, paling nggak kita bisa meminimalisir kejadian," tuturnya.
