Karena Perjuangan Greta Iren, Ibu Gaga Muhammad Curiga Kakak Laura Anna Pernah Naksir Putranya

| 06 Jan 2022 10:00
Karena Perjuangan Greta Iren, Ibu Gaga Muhammad Curiga Kakak Laura Anna Pernah Naksir Putranya
Ibunda Gaga Muhammad (YouTube)

ERA.id - Ibunda Gaga Muhammad, Janariyah memberikan pernyataan mengejutkan terkait kakak Laura Anna, Greta Iren. Melihat Iren yang begitu gigih memperjuangkan kasus hukum Laura dengan Gaga, Janariyah curiga bahwa itu efek dari sakit hati karena dahulu pernah menyukai anaknya.

Hal ini disampaikan Janariyah saat berbincang dengan Nikita Mirzani di kanal YouTube Crazy Nikmir REAL. Awalnya, Janariyah bahwa proses hukum anaknya ini dipenuhi dengan dendam dan rasa sakit hati karena ada pihak yang dulu mencintai Gaga.

"Apa benar sebelum Gaga berpacaran dengan almarhumah Laura, ada pihak lain yang menyukai atau mencintai dengan Gaga, tetapi Gaga memilih Laura?" tanya Nikita Mirzani.

"Kalau itu, ya mungkin ya, mungkin tidak. Nggak tahu orang itu siapa. Tapi gini, apalagi kalau saya lihat dia ada rasa sakit gitu loh," jawab Janariyah.

Nikita Mirzani lantas menyebutkan secara gamblang nama Greta Iren. Janariyah pun tak memungkiri bahwa ia mencurigai kakak Laura Anna itu sempat menyukai anaknya, sehingga saat ini bersikap seperti memiliki dendam kepada Gaga.

"Jadi maksud tante Iren?"

"Ya, tante nggak tahu dia suka apa nggak, kalau kita lihat cara bicaranya kayak dendam yang begitu lama, jangan sampai ada unsur lain. Unsur sakit hati, selain dari adiknya, mungkin dulu dia ini (naksir Gaga)," pungkas ibunda Gaga.

Cuplikan video pernyataan ibunda Gaga ini pun menjadi sorotan terlebih usai diunggah oleh akun gosip @lambegosiip. Banyak netizen yang geram akan sikap Janariyah, dan memilih untuk menghujatnya.

"Ini ibu gk ada wibawanya samsek, iya deh bu anakmu paling ganteng mmg," ujar salah satu akun.

"Lah adiknya lumpuh smpe meninggal, siapa yg gk menggebu-gebu bu? Ada2 aja nih org," kata yang lain.

"Kecakepan anak lu? Udahlah cocok besanan sm dodot," sambung yang lain.

Rekomendasi