Pasangan Indonesia Ayu Sidan Wilantari dan Ni Made Dwiyanti mengalahkan para pesaingnya dari Laos, Vietnam, India, Singapura, Malaysia dan Filipina.
Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) dan Presiden Persekutuan Pencak Silat Antarbangsa (Persilat) juga hadi di sana dan mengalungkan medali emas kepada sang juara.
"Mudah-mudahan anak-anak kita terus memberikan yang terbaik," ucap Prabowo, saat memasuki venue Pedepokan Pencak Silat, di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Rabu (29/8/2018).
Ketua IPSI Prabowo Subianto kalungkan medali emas untuk pesilat Indonesia di kelas seni ganda putri. (Mery/era.id)
Peluang Indonesia untuk menambah medali emas di cabor pencak silat masih terbuka pada hari ini, Rabu (29/8), enam pertandingan lagi yang memperebutkan emas di mana Indonesia berpeluang di empat kelas.
Setelah Sugianto dan pasangan Ayu/Ni Made, Indonesia berpeluang mendapatkan medali emas di kelas seni ganda putri, yang diisi pesilat Indonesia Ayu Sidan Wilantari/Ni Made Dwiyanti; serta, kelas seni beregu putri, Indonesia bertanding dengan pesilat Vietnam, Laos, Malaysia, Thailand, Brunei dan Singapura.
Sementara untuk kategori bertarung, Indonesia berpeluang mendapatkan emas di kelas D putri 60 kg-65 kg, pesilat Indonesia Pipiet Kamelia berhadapan dengan pesilat Vietnam Thi Cam Nhi Nguyen; kelas C putra 55 kg-60 kg pesilat Indonesia Hanifan Yudani Kusumah berhadapan dengan pesilat Vietnam Thai Linh Nguyen; dan kelas B putri 50kg-55kg pesilat Vietnam Thi Them Tran berhadapan dengan pesilat Indonesia Wewey Wita.
Sementara itu, berikut kami berikan daftar para peraih medali emas lainnya untuk Indonesia:
Khoiful Mukhib (downhill), Tiara Andini Prastika (downhill), Eko Yuli Irawan (angkat berat),
Defia Rosmaniar (taekwondo), Lindswell Kwok (wushu), tim putra ketepatan mendarat (paralayang), serta Jafro Megaranto (paralayang).
Lalu Aries Susanti Rahayu (panjang tebing), Tim putra LM8+ (dayung), Christopher Rungkat/Aldila Sutjiadi (tenis), Rifki Ardiansyah Arrosyid (karate), dan Aqsa Sutan Aswar (jetski).
Kemudian ada Puspa Arumsari (pencak silat), Yolla Primadona-Hendy (pencak silat), Nunu Nugraha, Asep Yuldan Sani, Anggi Faisal (pencak silat), Aji Bangkit Pamungkas (pencak silat), Komang Harik Adi Putra (pencak silat).
Dan tentunya Iqbal Candra Pratama (pencak silat), Sarah Tria Monita (pencak silat), Abdul Malik (pencak silat), tim putra Indonesia 2 (panjat tebing), dan tim putri Indonesia 1 (panjat tebing), Jonatan Christie (bulu tangkis), dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (bulu tangkis).