Trump Mau Investigasi Facebook Hingga Google

| 24 Sep 2018 15:11
Trump Mau Investigasi Facebook Hingga Google
Presiden Donald Trump (Twitter @realdonaldtrump)
Jakarta, era.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump lagi menyusun draf memorandum untuk investigasi perusahaan teknologi seperti Facebook, Google, Twitter, dan lain-lain. Investigasi ini terkait dugaan praktik monopoli dan juga bias terhadap politik konservatif.

Dilansir dari Phone Arena, Senin (24/9/2018), draf memorandum itu akan memerintahkan agensi federal untuk melindungi kompetisi dan bias politik di platform online. 

Politikus konservatif, termasuk Presiden Trump sendiri, sering menuduh perusahaan teknologi seperti Twitter, Facebook dan Google memperlihatkan sikap yang anti konservatif. 

"Media Sosial benar-benar mendiskriminasikan suara Republik/Konservatif. Berbicara dengan keras dan jelas untuk administrasi Trump, kami tidak akan membiarkan itu terjadi. Mereka menutup pendapat banyak orang di kanan, sementara pada saat yang sama tidak melakukan apa pun untuk yang lain," kata Trump seperti dikutip dari laporan Bloomberg.

 

Menanggapi hal itu, Gedung Putih mencoba menjauhkan diri dari laporan tersebut. Ada staf yang mengatakan bahwa mereka tidak tahu dari mana asal memo tersebut dan ada juga yang ragu memo tersebut tidak diperiksa melalui jalur yang sesuai. 

"Walaupun Gedung Putih khawatir terhadap tingkah laku platform online dan dampak mereka terhadap masyarakat, dokumen ini bukan hasil dari proses pembuatan kebijakan resmi di Gedung Putih," kata White House Press Secretary Lindsay Walters kepada CNBC, sebagaimana dikutip era.id.

Rekomendasi